RADAR NONSTOP - Untuk menumbuhkan kepekaan serta kepedulian sosial masyarakat. Aparatur Sipil Negara (ASN) pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu gelar donor darah dan santunan anak yatim.
Kegiatan yang dilaksanakan di kantor Kabupaten Pulau Pramuka ini diyakini dapat mempererat tali silaturahmi dan kerjasama antara masyarakat dengan Pemkab Kepulauan Seribu.
" Donor darah dan santunan anak yatim itu bentuk kepedulian. Saya inginkan agar ASN dapat mempererat tali silaturahmi serta berkolaborasi dalam aktivitas untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tegas Bupati Kepulauan Seribu, Husein Murad (HM), Jumat (9/11/2018).
BERITA TERKAIT :Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Bupati Pulau Seribu Wafat Di Ruang Kerja
Calon Wakil Bupati Tangerang Jadi Ledekan Mendagri, Irvansyah Gak Paham Inflasi Mau Jadi Kepala Daerah
Santunan diberikan kepada 396 anak yatim piatu dari enam kelurahan di 2 kecamatan. Sedangkan untuk donor darah dilakukan oleh sebanyak 50 ASN Pemkab Kepulauan Seribu.
“Yang donor darah dan santunan berasal dari seluruh ASN Pemkab Kepulauan Seribu untuk semua anak yatim di enam kelurahan. Dan dananya akan diberikan oleh lurahnya masing-masing,” ungkapnya
Acara tersebut diawali dengan apel seluruh karyawan dan undangan tokoh masyarakat setempat yang dimulai dari pukul 8.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Kepulauan Seribu ke-17 yang jatuh pada tanggal 9 November 2018.
“HUT ke 17 ini kita lakukan kegiatan untuk masyarakat. Hari kamis kemarin, kita adakan acara istighosah memohon ridha Allah dan dijauhkan dari bencana serta malapetaka. Juga mendoakan saudara-saudara kita yang sedang ditimpa musibah di Lombok dan Sulawesi Tengah,” ujar mantan Walikota Jakarta Utara ini.
Ditempat terpisah Sugiyanto, Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru ( Katar ) mengapresiasi kegiatan istighosah dan donor darah serta santunan kepada anak yatim piatu tersebut. Hal ini menunjukan adanya kepedulian Pemkab Kepulauan Seribu kepada masyarakat.
“Isighosah itu berkaitan dengan habluminallah. Donor darah, dan santunan anak yatim habluminannas, itu semua kegiatan mulia. Darah itu sangat dibutuhkan dan tak ternilai. Menyantuni anak yatim itu menjadikan kita peduli kepada sesama manusia,” pungkasnya.