Jumat,  19 April 2024

Ketemu Bos Golkar, Kang Emil Jiplak Bahasa Anies Soal Kolaborasi 

NS/RN
Ketemu Bos Golkar, Kang Emil Jiplak Bahasa Anies Soal Kolaborasi 
Airlangga Hartarto dan Kang Emil serta elit Golkar di Kota Bandung, Jawa Barat.

RN - Istilah kolaborasi yang digaungkan Anies Baswedan ternyata dijiplak. Adalah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang menyebut kolaborasi saat bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Hotel Intercontinental Bandung, Sabtu (5/6/2021).

Diketahui, istilah kolaborasi dipakai Anies untuk melakukan pembangunan di Jakarta. Kolaborasi seperti Anies melakukan kerjasama dengan petani di Cilacap Jawa Tengah dan Ngawi Jawa Timur. 

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, banyak hal yang dibicarakan dengan Airlangga dalam pertemuan santai yang menurutnya istimewa itu, salah satunya soal dukungan Airlangga yang juga Menteri Koordinator Perekonomian untuk Provinsi Jabar, terutama terkait pengembangan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka.

BERITA TERKAIT :
Anies Bakal Pudar Jika Tak Maju Pilkada Jakarta, Tawaran PKS & NasDem Wajib Dipikirkan...
Ditanya Nama Anies Untuk Pilkada DKI, Gerindra: Dia Siapa & Kita Sudah Ada Jagoan 

"Hari Sabtu pagi ini saya kedatangan tamu istimewa Pak Airlangga Hartarto Menko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar membicarakan dukungan dari Menko Perekonomian untuk Jawa Barat, khususnya pengembangan Kertajati tadi kita bicarakan," tutur Kang Emil.

Dalam kesempatan itu, Kang Emil yang juga menjabat Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) juga mengaku, menyampaikan aspirasi pemerintah daerah penghasil migas dan energi terbarukan kepada Airlangga.

"Kebetulan saya ketua umum (ADPMET), memohon agar ladang minyak marjinal bisa diserahkan ke daerah yang tidak terurus oleh Pertamina, sehingga menjadi nilai tambah kesejahteraan kepada masyarakat," ungkapnya.

Kang Emil pun mengakui bahwa dalam pertemuan tersebut, dia dan Airlangga membahas persoalan politik, khususnya terkait dukungan Partai Golkar terhadap visi Jabar Juara Lahir Batin yang diusungnya.

Disinggung soal agenda Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Kang Emil mengakui bahwa dalam pertemuan sempat disinggung soal Pilpres 2024. Dia mengaku, mendoakan Airlangga agar diberikan kemudahan dalam segala urusan, khususnya dalam menghadapi agenda Pilpres 2024.

"Saya juga mendoakan, utamanya Allah mempermudah segala urusan maksud Pak Airlangga, khususnya di 2024. Itu doa dari saya khusus untuk beliau. Beliau sangat senang dan mudah-mudahan menjadi tanda kolaborasi kita," katanya.