RN- Ribuan pohon di wilayah Jakarta Barat yang tersebar di delapan kecamatan dan 56 kelurahan telah dipangkas (toping) selama periode Januari-Agustus 2021.
Berdasarkan rekapitulasi pemangkasan/penopingan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudis Tamhut) Jakarta Barat, hingga Agustus mencapai 6.334 pohon. “Rinciannya, toping ringan sebanyak 4,550 phon, toping sedang 1.377 dan toping berat 407 pohon,” sebut Kepala Sudis Tamhut Jakarta Barat, Djauhar Arifien, Rabu (22/9). “Adapun pohon tumbang atau sempal, 188 pohon.”
Lebih lanjut dikatakan, olahraga rutin melakukan penopingan di delapan wilayah kecamatan. Penopingan dilakukan tim yang ada di masing-masing kecamatan. “Penopingan rutin dilakukan setiap hari. Kita ada delapan tim di tiap kecamatan. Masing-masing tim terdiri atas tujuh orang plus kendaraan operasionalnya satu unit,” jelasnya.
Selain itu, sambungnya, di tingkat kota atau Sudis Tamhut ada tiga tim yang juga terdiri atas tujuh orang per tim. Sementara sasaran penopingan, tambah Djauhar, pohon yang sudah terlalu rimbun, tua dan rawan tumbang/sempal.
“Fokus penopingan antara lain, pohon rindang yang rawan atau sudah terlalu rimbun. Selanjutnya pohon-pohon tua, dari CRM dan Jaki serta pengaduan atau laporan masyarakat,” ujar Djauhar.
BERITA TERKAIT : Bakal Dihajar Hujan, Warga Jakbar Harus Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Banjir
Pohon Tumbang Dekat Sisi Jalan Tol, Lurah KembSel: Alhamdulillah Tak Ada Korban Jiwa