RN - Corona memang membuat duka semua pihak. Duka mendalam terjadi di kalangan perawat.
Tenaga kesehatan atau nakes ini berjibaku menyelamatkan pasien Corona. Tapi, tidak sedikit perawat yang wafat.
Berdasarkan data dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), sebanyak 69 perawat di wilayah DKI Jakarta meninggal saat menjalankan tugas merawat pasien Covid-19.
BERITA TERKAIT :Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh
Celo Luncurkan Ampoule Essence, Tiga Kandungan Utama Untuk Solusi Kesehatan Kulit
Gugurnya 69 perawat ini menjadi sebuah tugas yang sangat mulia. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau yang dikenal dengan sebutan Ariza mengatakan gugurnya puluhan perawat tersebut patut disebut pahlawan kemanusiaan karena telah membantu masyarakat.
"Mereka ada pahlawan kesehatan pahlawan kemanusiaan yang selama ini berjuang membantu merawat pasien Covid 19," Kata Ariza saat mengikuti acara pelantikan PPNI di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (8/1/2022).
Menurut Ariza berdasarkan data yang diterima dari PPNI, secara nasional ada sekitar 675 perawat yang meninggal karena Covid-19 dan hal ini dipastikan para perawat terkena saat sedang tugas dan berjuang.
"Kami sangat apresiasi organisasi PPNI yang selama ini mendata menginput memberikan pelayanan memberikan bimbingan pendidikan bagi anggotanya seluruh perawat di Indonesia, Jakarta dan Jakarta Utara," tegasnya.