Jumat,  17 May 2024

Sindir Menteri Baru, Cak Imin Sepertinya Ajak Ribut PAN Nih? 

NS/RN
Sindir Menteri Baru, Cak Imin Sepertinya Ajak Ribut PAN Nih? 
Mendag Zulhas saat sidak ke Pasar Cibubur.

RN - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar membuat lontaran nyeleneh. Dia melontarkan sindiran kepada menteri baru di Kabinet Indonesia Maju. 

Politisi yang biasa disebut Cak Imin itu menyebut menteri baru tersebut akting kaget soal harga barang naik.

"Menteri baru kok akting tapi pake kaget, barang sudah naik lama kok baru kaget," kata Cak Imin melalui akun Twitter pribadinya @cakiminNOW, seperti dilihat pada Jumat (17/6/2022).

BERITA TERKAIT :
DPR Akui Pileg 2024 Transaksional, Mendagri: Sistem Kepemiluan Harus Didesain Ulang
Harga Bawang Putih Pedas Picu Inflasi, Mendagri Colek Kemendag Dan Kementan

Melalui akun Twitter yang sama, Cak Imin juga memposting fotonya sedang bersama Head of the Spiritual Assembly of Muslim of Russia Mufti, Sheikh Albir Krganov, dalam acara tablig akbar bersama para habaib, Kamis (16/6), di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat.

Dalam postingan foto itu, Cak Imin juga menuliskan kata 'kaget'. Namun, Wakil Ketua DPR RI itu tak menyebut nama menteri yang berakting kaget tersebut.

Seperti diketahui, ada 2 menteri yang dilantik Presiden Jokowi dalam reshuffle kabinet 15 Juni. Dua menteri itu adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto.

Di antara dua menteri baru itu, yang ditunjuk mengurusi soal barang adalah Zulhas selaku Menteri Perdagangan. Sedangkan Hadi ditunjuk sebagai Menteri ATR/Kepala BPN.

Zulhas Kaget 

Sindiran Cak Imin memang seprtinya kepada Zulhas. Mendag ini mengaku kaget saat mendengar keluhan pedagang dan pembeli di Pasar Cibubur karena mayoritas bahan pokok naik.

Seperti diberitakan, Zulhas melakukan kunjungan perdana usai dilantik sebagai menteri di Pasar Jaya Cibubur, Jakarta Timur, pada Kamis, 16 Juni 2022.

Dalam kunjungannya itu, Zulhas mengaku terkejut mendengar keluhan pedagang soal harga barang kebutuhan pokok.

"Kita melihat harga-harga bahan pokok, saya terus terang shock juga karena tadi tuh pembelinya ngeluh, yang dagang juga ngeluh. Terasa sekali memang beban hidup itu meningkat," kata Zulhas kepada wartawan.

Zulhas mengatakan, berdasarkan tinjauannya kelapangan sejumlah pedagang mengeluhkan kenaikan harga di sejumlah barang seperti cabai, bawang, daging ayam, hingga sapi.

"Kita tadi lihat langsung bahan pokok hampir semua naik, kecuali beras. Cabai 20 sampai 30 persen, Rp80.000 hingga Rp110.000. Bawang merah juga naiknya hampir 20 persen," ujarnya.

"Ayam dari Rp21 ribu naik sampai Rp26 ribu. Daging sapi naik juga, tapi pembelinya turun drastis karena PMK jadi mengurangi beli daging. Kalau terigu jelas barang impor," kata Zulhas menambahkan.

Zulhas pun mengatakan, pihaknya akan segera membahas dengan semua pihak terkait perihal temuannya dilapangan tersebut.

Dia berharap nantinya dapat menemukan solusi bagi para pedagang sehingga mampu menjaga stabilitas harga.