Jumat,  19 April 2024

Pimpin Panahan, Sekda DKI Siap Carikan Lapangan Dan Gelar Kejuaraan

RN/NS
Pimpin Panahan, Sekda DKI Siap Carikan Lapangan Dan Gelar Kejuaraan

RN - Terpilihnya Sekda DKI Jakarta Marullah Matali sebagai Ketua Umum Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) DKI Jakarta menjadi semangat baru. Marullah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda).

Musda berlangsung di Gedung Balai Kota DKI Jakarta pada Sabtu (20/8). Mantan Wali Kota Jaksel itu menggantikan Yudi Wahyu Utomo.

Nantinya bersama tim formatur, Marullah diberi kesempatan menyusun kepengurusan selama 30 hari ke depan.

BERITA TERKAIT :
Atletico Madrid Lirik Pemain Gratisan
Jalankan Insekda dan Walikota Jakbar, Lurah Pekojan Berangus Bascamp Jentik Nyamuk

“Terima kasih, pada kesempatan ini saya juga mohon bimbingan, arahan, dan masukan-masukan dari PB PERPANI, Pak Yudi dan semua pihak demi kemajuan Panahan DKI Jakarta. Saya akan membawa panahan lebih berprestasi dan berkelas,” ujar Marullah mengawali sambutannya.

“Ketika tim penjaringan datang meminta kesediaan saya untuk bergabung di PERPANI, awalnya saya rasa berat. Karena setahu saya Panahan ini adalah penyumbang medali pertama bagi Indonesia di kancah Olimpiade. Saat itu saya masih mahasiswa di Arab Saudi. Pak Yudi sudah meninggalkan warisan prestasi di PON XX Papua, Inilah tantangan bagi saya, apalagi saya dengar saat Sea Games 2022, Panahan menjadi juara umum,” lanjut Marullah.

Marullah mempunyai tugas berat untuk membina atlet panahan di DKI. Sebab, persiapan Pra-PON (Pekan Olahraga Nasional) Tahun 2023 dan PON XXI Aceh-Sumatra Utara Tahun 2024 sudah di depan mata.

Marullah beranji akan memaksimalkan potensi yang ada di DKI Jakarta, terlebih mencarikan lapangan berlatih bagi atlet panahan DKI Jakarta. Disamping itu, ia akan memperbanyak kejuaraan di DKI Jakarta seringa panachant bisa digandrungi masyarakat DKI Jakarta.

Musda PERPANI DKI dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Umum II Bidang Binpres Dr. Alman Hudri, M.Pd. mewakili Ketua Umum PB PERPANI Hj.Illiza Sa’duddin Djamal yang berhalangan hadir.