RN - Demo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) masih berlanjut hari ini yang terpusat di tiga lokasi, yakni DPR, Patung Kuda, dan kantor LBH Menteng, Jakarta Pusat.
"Hari ini sesuai pemberitahuan ada beberapa kelompok elemen masyarakat yang akan menyampaikan aspirasinya terkait BBM ini di DPR, Patung Kuda, dan LBH, Menteng, Jakarta Pusat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat (9/9/2022).
Beberapa elemen massa yang akan berunjuk rasa di antaranya dari komunitas ojek online, sejumlah kelompok mahasiswa. Mereka menuntut menolak kenaikan BBM. "Kemudian ada elemen lain yang tidak memberitahukan, ini kita antisipasi dan kita awasi," kata Zulpan.
BERITA TERKAIT :Pernah Narik Ojol, Ini Tips Wamenaker Agar Driver Dapat Sewa Berlimpah
Bahlil Akui Subsidi BBM & Listrik Bocor Rp 100 T, Era Jokowi Masalah Gak?
Selain itu, pihak kepolisian juga akan mengawasi massa yang menggelar aksi unjuk rasa tanpa pemberitahuan.
"Kemudian ada elemen lain yang tidak memberitahukan, ini kita antisipasi dan kita awasi," tambahnya.
Lebih lanjut, Zulpan mengatakan, Polda Metro Jaya menyiagakan personel untuk mengawal dan menjaga pelaksanaan demo BBM hari ini.
"Untuk perkuatan pengamanan, kita turunkan sebanyak 8.350 personel," katanya.
Polisi mengimbau masyarakat yang akan melakukan unjuk rasa untuk tertib dan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Adapun tuntutan elemen masyarakat dalam aksi Jumat ini adalah menolak kenaikan harga BBM.
Sebelumnya, pemerintah menaikkan harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter, solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, Pertamax nonsubsidi naik dari Rp12.500 jadi Rp14.500 per liter sejak Sabtu 3 September 2022 pukul 14.30 WIB.