Lepas Atlet Panahan Junior Menuju Kejurnas, Marullah: Jaga Nama Baik Jakarta

RN - Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Panahan Indonesia (Pengprov Perpani) DKI Jakarta Marullah Matali melepas atlet junior panahan. Para atlet itu untuk berlaga di kejuaraan nasional (Kejurnas).

Kejurnas digelar di DI Yogyakarta bakal berlangsung di Lapangan Yonif 403 Wirasada Pratista, Depok, Sleman. Pelepasan digelar di GOR Soemantri atau Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan pada Sabtu (15/10).

Hadir dalam acara pelepasan Ketua Umum KONI DKI Jakarta Hidayat Humaid serta Kepala Dinas Pemuda & Olaharaga (Kadispora) DKI Jakarta Achmad Firdaus. "Semoga atlet mampu mengukir prestasi di Kejurnas," tegas Marullah dalam sambutannya.

BERITA TERKAIT :
Orang Heru & Joko Di Jakarta Bakal Kena Bersih-Bersih, Otaknya Marullah? 

---

Marullah Jadi Sekda DKI Lagi, Pejabat Asal Betawi Bakal Bersinar 

---

Marullah yang juga menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta ini menyatakan, kalau Kejurnas adalah ajang uji tanding atlet-atlet untuk uji kemampuan. Dia juga meminta kepada para atlet agar menjaga nama baik Jakarta.

"Jaga nama baik Jakarta. Karena dengan menjaga nama baik maka sama dengan kita mengharumkan nama Jakarta," ungkapnya.

Diketahui, tim panahan DKI Jakarta mengirim 48 atlet untuk Kejurnas. Ada sekitar 603 atlet panahan dari 26 provinsi di Indonesia yang bakal bertanding dalam ajang Kejurnas 2022 tersebut.

Ajang yang digunakan sebagai pembinaan atlet junior ini akan berlangsung selama satu pekan mulai 16 sampai 24 Oktober di Lapangan Yonif 403 Wirasada Pratista, Depok, Sleman.

Sementara Hidayat Humaid mengaku, pembinaan atlet berprestasi di Jakarta terus berjalan. KONI DKI kata Hidayat, juga menyambut baik dengan solidnya tim junior panahan.

"Semoga di Kejurnas para atlet mampu menjadi yang terbaik. Karena, tidak ada yang sia-sia dalam perjuangan," ungkap dosen UNJ ini.

Hidayat juga berterima kasih kepada Dispora DKI Jakarta dan semua pihak yang telah mendukung keberangkatan atlet panahan junior menuju Kejurnas. "Kolaborasi sinergis ini memang perlu dibutuhkan untuk menimbulkan bibit-bibit atlet masa depan," terang mantan atlet sprinter ini.