Rabu,  27 November 2024

PON Sumut-Aceh, Ketum IKASI DKI: Atlet Anggar Siap Rebut Emas

RN/NS
PON Sumut-Aceh, Ketum IKASI DKI: Atlet Anggar Siap Rebut Emas

RN - Atlet-atlet anggar DKI Jakarta terus melakukan pembinaan. Di GOR Otista, Jaktim, puluhan atlet pelatihan daerah (Pelatda) terus berlatih.

Untuk mencetak atlet berprestasi, Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Pengprov IKASI) DKI Jakarta melakukan sinergi dan kolaborasi antara pelatih, atlet dan pengurus.

Hal ini dikatakan Ketum Pengprov IKASI DKI Jakarta RR Eka Widiastuti, SH, MKN saat menjadi narasumber di acara OPJ, Studio Lantai 4, Gedung KONI DKI Jakarta, Kamis (3/11).

BERITA TERKAIT :
Hasil Evaluasi PON Aceh-Sumut, Selancar Ombak DKI: KONI & Cabor Sudah Berjuang   
Tri Bayar Tunai Bonus Atlet Kota Bekasi Peraih Medali Di PON Aceh-Sumut

Eka ditemani dua atlet anggar andalan DKI Jakarta yakni Ricky Dhisulimah dan M Irfan Nurkamil juga hadir. Diketahui OPJ adalah program rutin Bidang Humas Dan IT KONI DKI Jakarta untuk perkembangan olahraga yang digelar setiap hari Kamis pukul 14:00 WIB.

"Kami terus berlatih untuk meraih hasil maksimal di PON Sumut dan Aceh. Anggar menargetkan empat emas di PON Sumut dan Aceh tahun 2024. Semoga target ini bisa naik, karena semangat atlet berlatih sangat luar biasa," terang Eka.

Notaris yang biasa disapa Bunda Ketum oleh atlet anggar ini melanjutkan, walau ada rasa kecewa IKASI DKI terhadap kejuaraan Anggar Tingkat Nasional Tahun 2022 di Jakarta tapi semangat untuk merebut juara umum di PON terus menggema.

"PB IKASI itukan bapak kandung IKASI DKI dan seluruh provinsi di Indonesia. Jadi, kami sebagai anak pastinya wajar saja jika memberikan kritik membangun," ungkap Eka.

Sementara Ricky Dhisulimah dan M Irfan Nurkamil yang tidak bisa ikut Kejurnas Anggar lantaran masalah adminstrasi mengaku, siap berjuang untuk tetap berprestasi. "Kami tetap komitmen berjuang untuk Jakarta. Apalagi, Bunda Ketum IKASI sangat peduli dan perhatian kepada para atlet," tegas dua anak muda ini.
 
Latihan Gratis

Untuk mencetak atlet usia dini, IKASI DKI Jakarta membuka ruang kelas untuk warga ibu kota. Kelas yang dibuka secara gratis ini untuk seluruh warga yang berminat.

Menurut Ketum Pengprov IKASI DKI Jakarta RR Eka Widiastuti, SH, MKN, kalau pembukaan kelas untuk mencari bibit usia dini atlet anggar.

"Anggar ini kan bisa menjadi perlawanan anti tawuran yang saat ini merebak di kalangan anak muda. Daripada tawuran marilah main anggar," ungkap Eka.

Ricky Dhisulimah dan M Irfan Nurkamil mengamini sang ketua umum. "Main anggar itu seru kita bisa berlatih konsentrasi dan menahan emosi," ungkap Ricky.

Irfan melanjutkan, keuntungan menjadi atlet bukan hanya badan bugar tapi bisa menjadi profesi yang menjanjikan. "Karena atlet dapat honor dan kita bisa hidup mandiri. Jangan takut berlatih anggar karena akan dilatih oleh pelatih profesional," tambahnya.