RN – Timnas Prancis tak mampu mengalahkan Argentina di final Piala Dunia 2022 pada Minggu (18/12). Pelatih Prancis, Didier Deschamps mengaku memiliki beberapa penyesalan di pertandingan tersebut.
Di laga tersebut, Prancis tampil kurang baik terutama di babak pertama. Deschamps bahkan menarik keluar Olivier Giroud dan Ousmane Dembele di menit 40 karena dianggap gagal memberikan ancaman ke gawang Argentina.
Deschamps merasa bahwa keputusannya untuk memaksakan beberapa pemain intinya merupakan sebuah kesalahan. Pasalnya dia masih memiliki banyak pemain bugar yang bisa dimainkan sejak awal pertandingan.
BERITA TERKAIT :Jose Mourinho Kena 3 Hukuman Sekaligus
Paul Pogba Belajar Bahasa Indonesia
“Saya mengalami banyak emosi yang berbeda malam ini. Ada beberapa penyesalan karena kami sangat dekat dengan kemenangan tetapi itu tidak terjadi,” terang Deschamps dikutip dari Fotmob.
Deschamps menyatakan penyesalannya untuk tidak memberikan menit bermain lebih terhadap pemain mudanya. Padahal para pemain muda Prancis memiliki potensi sebagai pembeda dalam permainan Prancis.
Terlebih para pemain utama Prancis tampak kelelahan setelah melewati banyak menit bermain sebelum laga final. Menurut Deschamps kelelahan menjadi faktor utama para pemain utama tampil kurang maksimal di babak pertama.
“Ada sejumlah alasan mengapa, kami memiliki lawan yang sangat kuat dan kami kekurangan energi dari beberapa pemain kunci,” terang Deschamps soal penampilan loyo Prancis di babak pertama.
Sebelumnya beberapa pemain utama memang mengeluh dengan kelelahan jelang laga melawan Argentina. Terlebih lagi beberapa pemain utama terjangkit virus yang membuat kondisi skuad Prancis semakin buruk.