Alejandro Garnacho Ciut Diancam Pawang Setan Merah

RN – Alejandro Garnacho memperlihatkan wajah cemberut, seusai diganti pada dua laga terakhir Manchester United. Manajer Erik ten Hag memberi peringatan untuk sang bintang muda, cetak gol jika tidak ingin diganti.

Garnacho mendapat banyak sorotan seusai laga melawan Crystal Palace (4/2) lalu. Garnacho dimainkan pada menit ke-59, mengganti Wout Weghorts. Namun, karena alasan taktik, Ten Hag menarik Garnacho keluar pada menit ke-87.

Ketika itu, Manchester United harus bermain dengan 10 orang menyusul kartu merah Casemiro. Ten Hag tak ingin United kebobolan dan memilih pendekatan bertahan. Garnacho diganti Harry Maguire.

Garnacho kembali ke ruang ganti dengan wajah yang murung. Nah, situasi yang sama terjadi pada duel melawan Leeds United.

Erik ten Hag memainkan Garnacho sejak menit awal pada duel lawan Leeds United. Garnacho bermain bagus. Pada menit ke-59, Garnacho diganti Facundo Pellistri. Saat berada di bench, raut wajah Garnacho dinilai tidak begitu bahagia.

Secara umum, Ten Hag senang dengan apa yang dilakukan Garnacho di atas lapangan. Akan tetapi, Ten Hag juga menuntut satu hal kepada pemain 18 tahun tersebut.

"Saya rasa dia baik-baik saja. Dia punya pengaruh pada permainan kami. Dia memberi ancaman, dia juga melakukan aksi yang bagus. Dia aktif, bikin peluang, tetapi harus bikin gol," kata Ten Hag, seperti dikutip dari Metro.

"Pada akhirnya, Anda punya pengaruh. Sebagai seorang penyerang, Anda paling tidak harus masuk daftar pencetak gol, pemberi assist, aksi kunci yang bisa memberikan dampak," tambah manajer asal Belanda itu.