Minggu,  28 April 2024

Son Heung-min Diserang Pelecehan Rasis

ERY
Son Heung-min Diserang Pelecehan Rasis
Son Heung-min - Net

RN – Tottenham Hotspur meradang setelah gelandang serangnya, Son Heung-min menerima pelecehan rasis di media sosial pasca laga derbi London melawan West Ham United, akhir pekan kemarin.

Kapten Timnas Korea Selatan itu dimainkan dari bangku cadangan setelah turun minum dan mencetak gol kedua Spurs, dalam kemenangan 2-0 atas The Hammers di Tottenham Stadium, Minggu (19/2) lalu.

Dalam kicauan di Twitter, Spurs mengutuk pelecehan itu dan langsung meminta perusahaan media sosial, dan pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan atas apa yang terjadi ke pemain mereka.

BERITA TERKAIT :
Markas Tottenham Hotspur Rawan Tukang Tusuk 
Eric Dier Susul Sobat ke Bayern Munchen

"Kami mengetahui ada pelecehan rasis di media sosial yang benar-benar tercela yang ditujukan kepada Son Heung Min selama pertandingan hari ini, yang telah dilaporkan oleh klub," kata Tottenham Hotspur di Twitter resmi klub, baru-baru ini.

"Kami mendukung Sonny dan sekali lagi menyerukan kepada perusahaan media sosial dan pihak berwenang untuk mengambil tindakan," tambah mereka.

Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) juga langsung menanggapi pelecehan itu. Mereka mengatakan bahwa hal semacam ini harus ditindak, dan pelakunya mesti mendapat hukuman setimpal.

"Kami mengutuk keras pelecehan rasis yang ditujukan kepada Son Heung-min malam ini. Ini tidak memiliki tempat dalam permainan kami dan kami sepenuhnya mendukung pihak berwenang dan perusahaan media sosial untuk mengambil tindakan sekuat mungkin untuk mengatasinya," ujar mereka.

Ini bukan pertama kali Son menerima pelecehan rasial. Sebelumnya, pada Juni 2022 lalu sebanyak 12 orang ditangkap karena melakukan pelecehan rasial terhadap Son di Twitter.

Mereka ini kemudian dijatuhi hukuman dan telah menulis permintaan maaf kepada penyerang Tottenham itu. Kemudian pada Agustus 2022, Chelsea melarang seorang pemegang tiket musiman tanpa batas waktu karena melontarkan pelecehan rasis kepada Son saat bermain imbang 2-2 di Liga Premier di Stamford Bridge.

Sebelum itu, para petinggi klub Tottenham juga pernah mengeluhkan pelecehan rasis yang menjijikkan di media sosial, setelah kekalahan kandang 1-3 dari Manchester United pada 11 April 2021.

"Hari pertandingan lain dan pelecehan rasial yang lebih menjijikkan yang diderita oleh salah seorang pemain kami," demikian pernyataan Spurs saat itu.