RN – Harry Kane disebut sedang mempertimbangkan hengkang musim panas ini, namun Tottenham Hotspur takkan menjualnya murah.
Masa depan Harry Kane di Spurs kembali dipertanyakan menyusul musim yang berjalan sulit. Ia masih puasa gelar, dengan Spurs dipastikan lanjut tanpa trofi selama 15 tahun.
Musim ini malah berjalan buruk buat The Lilywhites. Mereka memecat Antonio Conte, yang merasa klub tak punya cukup ambisi, lalu kini ditangani caretaker Ryan Mason.
BERITA TERKAIT :Ban Kapten Mbappe di Timnas Bakal Dicopot
Patung Harry Kane Sasaran Bully
Situasi Spurs itu membuat masa depan Kane kembali dispekulasikan. Terutama dengan kabar minat dari Manchester United, yang sedang mencari penyerang tengah tetap.
Tapi Spurs diyakini tak akan melepas Kane dengan harga murah. CEO Tottenham Daniel Levy diperkirakan menginginkan setidaknya 100 juta Poundsterling untuk pemain yang akan berusia 30 tahun pada Juli mendatang, dengan kontrak tersisa setahun.
Itu akan menjadi pertimbangan besar buat klub-klub yang meminatinya. Manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger menyarankan Kane untuk menghabiskan kontraknya saja, baru kemudian pindah.
"Kalau kamu jadi agennya, Harry Kane punya setahun tersisa di kontrak, dalam setahun dia bakal sepenuhnya gratis. Apa yang akan Anda katakan ke dia?" kata Wenger kepada beIN Sports dikutip Metro.
"Beri klubmu kesempatan terakhir, lalu pergi. Ini bukan soal uang, tapi pada akhirnya selalu soal uang," sambungnya.