.png)
RN – Spekulasi masa depan Kylian Mbappe kembali muncul musim panas ini. Sebab Mbappe baru saja menolak perpanjangan kontrak baru di Paris Saint-Germain.
Mbappe menciptakan saga transfer musim lalu ketika Real Madrid meminatinya. Madrid siap membayar mahal mencapai 200 juta Euro untuk Mbappe yang sejatinya cuma punya kontrak hingga 2023 saat itu.
PSG bersikeras tidak mau melepasnya dan Mbappe pun harus legawa untuk bertahan sekaligus memperpanjang kontraknya sampai 2025.
BERITA TERKAIT :Kylian Mbappe Mulai Frustrasi
Lionel Messi Abadi di Liga Paman Sam
Meski demikian, durasi kontrak itu baru berupa klausul yang harus diaktifkan Mbappe musim panas ini dan punya masa berlaku sampai 31 Juli.
Dikutip ESPN, Mbappe rupanya tidak mau mengaktifkannya dan sudah memberitahukan itu kepada manajemen PSG per Selasa (13/6) dini hari WIB atau Senin malam waktu setempat. Itu artinya, Mbappe bisa pergi cuma-cuma ketika kontraknya habis Juni 2024.
Keputusan ini diambil Mbappe setelah melihat kondisi tim yang tidak kondusif setelah kepergian Lionel Messi ke Inter Miami, dan kelanjutan Neymar pun masih tanda tanya. Belum lagi Christophe Galtier juga akan dipecat dari posisi pelatih kepala.
Dengan kondisi saat ini, pilihan terbaik untuk PSG adalah menjual Mbappe di bursa transfer musim panas ini, ketimbang berurusan dengan saga transfer seperti musim lalu. Madrid sebagai klub peminat utama tentu senang mendengar kabar ini.
Apalagi mereka baru saja melepas Karim Benzema sehingga butuh sosok baru sebagai mesin gol di lini depan. Kylian Mbappe torehkan 212 gol dan 98 assist, dari 260 laga sejak memperkuat PSG tahun 2017.
