Jumat,  22 November 2024

Demi Memotivasi Milenial, Wagub Kalteng Rela Jadi Sopir Taksi Online

RN/JPNN
Demi Memotivasi Milenial, Wagub Kalteng Rela Jadi Sopir Taksi Online
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Habib H Said Ismail -Net

RADAR NONSTOP - Meski sudah menjadi orang nomor 2 di Kalimantan Tengah, Habib Said Ismail Balghaist tetap memiliki pekerjaan sampingan. Profesi yang dipilih pun cukup unik, jadi sopir taksi online.

Tentu saja bukan materi yang dikejar Wakil Gubernur Kalimantan Tengah itu, tapi ingin dekat dan bisa berinteraksi dengan warganya secara langsung tanpa terhalang protokuler dan birokrasi.

Habib Ismail mengaku sudah satu bulan lalu terdaftar sebagai sopir taksi online.

BERITA TERKAIT :
Putri Bintang Timnas Indonesia Ini Ngebet Naturalisasi
Kornas JMN: Milenial-Gen Z Rasional Pilih Ganjar di Pilpres 2024, Nih Alasannya

Dia pun menggunakan pekerjaan sampingannya itu sebagai alat untuk berinteraksi dengan masyarakat.

”Saya tidak mengutamakan keuntungan ataupun bonus. Sebab, ini hanya untuk mengisi waktu luang dan memotivasi generasi muda kita,” kata Habib Ismail.

Selain itu, dengan menjadi sopir taksi online, mantan anggota DPD RI itu merasa perlu memberi motivasi kepada generasi muda dan masyarakat Kalteng agar mandiri dan terus bekerja keras.

Sebab, dia merasa prihatin melihat banyak generasi muda yang sibuk dan menghabiskan waktu berjam-jam dengan gawai atau hal yang tidak mengandung manfaat.

”Jangan sampai anak muda terlena. Banyak hal yang bisa kita lakukan di era yang serbacanggih saat ini," ucap Habib Ismail.

Dia pun mengajak seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, tidak berpangku tangan maupun mengandalkan orang tua.

“Tidak ada kesuksesan yang instan. Semua harus dimulai dari diri sendiri,” tegas Habib Ismail.

Keputusan Habib Ismail merangkap pekerjaan pun menimbulkan pro dan kontra. Ada yang mendukung, ada pulang yang tidak.

Pihak yang kontra menilai Habib Ismail bisa menelantarkan tugas sebagai orang nomor dua di Kalteng.

Namun, Habib Ismail menanggapi semua reaksi dengan santai. Dia mengaku menjadi sopir taksi online untuk mengisi waktu luang.

“Saya tidak akan meninggalkan tugas dan kewajiban saya sebagai wakil gubernur Kalteng. Sebab, itu tugas utama saya," pungkasnya.