Jumat,  22 November 2024

Mahfud Bicara Orang Culas Di Malam Natal, Dampak Serangan Gibran Ya?

RN/NS
Mahfud Bicara Orang Culas Di Malam Natal, Dampak Serangan Gibran Ya?

RN - Entah apa maksudnya tapi Cawapres nomor urut 3 yang juga sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia, Mahfud Md menyebut orang yang berpikir culas atau nakal tidak beragama dengan benar. 

Sebab, menurutnya, semua agama mengajarkan kebaikan. Hal itu disampaikan Mahfud dalam sambutannya saat misa malam Natal 2023 di Gereja Katedral, Jakarta Pusat. Ia mengatakan, orang-orang yang melakukan tindakan kekerasan tidak beragama dengan benar.

Diketahui, saat debat, Mahfud sempat dibuat bingung dengan pertanyaan jebakan oleh Gibran. Cawapres Prabowo itu disebut-sebut sengaja membuat pertanyaan singakatan untuk mengecoh lawannya.

BERITA TERKAIT :
Gibran Curhat, Dari Makan Bergizi Gratis Hingga Ekonomi 8 Persen
Jokowi Lengser 20 Oktober, Hasto Bakal Makin Ganas Nyeruduk?

"Karena semua agama itu pasti mengajarkan kebaikan dan persaudaraan. Kalau anda orang mengatasnamakan agama tapi berpikir culas, dan apalagi melakukan tindakan kekerasan tentu mereka yang bersikap seperti itu pasti tidak beragama dengan benar. Pasti melanggar ajaran agamanya," kata Mahfud di Gereja Katedral, Jakarta Pusat.

Ia menuturkan, sebagai negara Pancasila, masyarakat Indonesia memiliki keyakinan terhadap keberadaan tuhan sesuai dengan agama yang dipeluknya. Menurutnya, apapun agama yang dianutnya memberi ajaran agama dengan baik.

"Karena kita di negara Pancasila ini, tentu meyakini apabila pemeluk agama, agama apapun yang dianut itu melaksanakan ajaran agamanya dengan baik, maka seluruh masyarakat akan baik," tuturnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan, Indonesia memiliki bermacam agama. Ia berharap suasana kehidupan antar umat beragama di Indonesia dapat semakin baik.

"Dan tentu saja kita berharap agar suasana kehidupan antar umat beragama di Indonesia menjadi semakin baik dan semakin baik," pungkasnya.

Diserang Gibran 

Mahfud Md angkat bicara usai sempat diserang dengan pertanyaan dari Gibran Rakabuming Raka soal carbon capture storage di Debat Cawapres. Mahfud Md menilai harusnya pertanyaan selevel debat cawapres merupakan hal-hal yang substansial, bukan sekadar soal istilah.

"Kalau sudah tingkat tinggi itu mestinya yang substansial saja, diuraikan latar belakangnya dan apa maksudnya," ujar Mahfud Md usai menghadiri acara selawat bersama Perindo di Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (24/12/2023) .

"Kalau cuma cari itu (istilah sulit), saya juga bisa cari istilah sulit seribu dalam sehari yang orang lain tidak akan tahu. Jadi tidak apa-apa," sambungnya.

"Ya tidak apa-apa, itu seperti ujian SMA yang mencari kesulitan," kata Mahfud Md.

Mahfud Md mengaku optimistis debat cawapres tersebut berpengaruh positif pada elektoralnya bersama capres Ganjar Pranowo. Dia menyebut gaya yang dibawanya dalam debat tersebut akan dipertahankan ke depannya.