RN - Nama Anies Baswedan terus mencuat. Walau belum secara resmi siap maju di Pilkada Jakarta tapi namanya digadang-gadang parpol.
PKS, NasDem dan PKB sudah memunculkan nama Anies. Bahkan, PDIP tidak membantah adanya wacana menduetkan Anies Baswedan dan dengan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dalam pertarungan pemilihan gubernur (pilgub).
Selain PDIP, Golkar juga mulai mendorong nama Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (Bang Zaki) untuk berduet dengan Anies. Peluang Anies menang memang besar.
BERITA TERKAIT :Megawati Muncul Usai Jokowi Turun Di Jateng & Jakarta, Tuding Aparat Gak Netral
Hari Tenang, Pramono Dan Ridwan Kamil Jangan Bikin Gaduh
Sebab, pada Pilpres 2024, suara Anies di Jakarta tembus 2.653.762 suara atau 41,07%. Modal ini menjadi pijakan partai-partai untuk merebut kursi gubernur di Jakarta.
Sekretaris DPD PDIP DKI Jakarta, Pantas Nainggolan mengakui ada wacana untuk memasangkan Anies dengan Prasetyo Edi Marsudi dalam Pilkada 2024. Namun, keputusan akhir tetap akan ada di tangan DPP PDIP untuk menentukan nama yang akan diusung dalam pilkada Jakarta.
"Ya sebagai wacana sih bisa-bisa saja, tetapi yang pasti DPP PDIP pasti akan mempertimbangkan semua," kata dia melalui keterangan yang dikutip, Jumat (24/5/2024).
Sebelumnya Partai Golongan Karya (Golkar) DKI Jakarta mengungkap peluang Anies Baswedan dan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (Bang Zaki) untuk maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada November 2024.
"Ya kalau dari DPP setuju soal Anies-Zaki ya boleh-boleh saja, kita sih senang-senang saja selama DPP Golkar menyetujui," kata Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta Basri Baco kepada wartawan di Jakarta, Selasa.