RN - Perang klaim terus terjadi. Setelah klaim caleg Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus pendukung RIDO loncat ke Pramono kini Ridwan Kamil (RK) membalasnya.
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 ini menganggap wajar jika ada kader partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang berbelok mendukung paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub Jakarta 2024.
RK mengaku hal semacam itu juga terjadi di kubunya. Ia menyebut beberapa kader PDIP juga mengalihkan dukungan kepadanya.
BERITA TERKAIT :Hari Tenang, Pramono Dan Ridwan Kamil Jangan Bikin Gaduh
500 Warga Tumplek Di Blusukan Dan Ngopi Sore Bareng RIDO & Forkkabi
Namun, ia berpendapat hal semacam itu tak perlu disampaikan ke publik secara luas seperti yang dilakukan tujuh kader dari partai KIM Plus itu.
"Kalau boleh jujur, yang sebaliknya juga sudah terjadi ke saya, dari beberapa kader PDIP. Tetapi kan tidak perlu selalu disampaikan," kata RK di Jakarta Timur, Kamis (31/10).
Ia menganggap hal itu sebagai dinamika yang wajar dan suatu keniscayaan dalam perhelatan politik seperti pilkada.
RK pun menyebut ia tak ambil pusing soal itu. Ia mengaku akan lebih fokus dalam meyakinkan masyarakat selama masa kampanye ini.
"Saya kira dinamika selalu ada dalam perhelatan perhelatan demokrasi hal begitu ada," ucapnya.
Sebelumnya tujuh politikus KIM Plus mendukung Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024. KIM Plus merupakan kubu pengusung RK-Suswono.
Dukungan itu disampaikan kala para politikus tersebut berkunjung ke kediaman Pramono di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (31/10).
Sebanyak tujuh politikus eks caleg anggota KIM Plus yang hadir dalam pertemuan itu ialah, eks caleg PKB Ahmad Syukri, Muhammad Ishaq (PPP), HM Nafiudin (NasDem), Ahmad Faisal (PSI), Firman Abdul Hakim (PPP), Riko (PAN), dan Redim Okto Fudin (PKB).
Seluruhnya merupakan mantan calon anggota legislatif yang maju di Pileg DPRD Jakarta.
Syukri menilai Pramono-Rano merupakan sosok pemimpin yang memanusiakan manusia. Ia yakin Pramono-Rano dapat menciptakan kondusivitas dalam pembangunan di Jakarta.
Ia menyebut dukungan itu diberikan tanpa paksaan. Ia dan teman-temannya menjanjikan bakal membantu pemenangan Pramono-Rano di daerah pemilihannya masing-masing.