RN - Orang Indonesia doyan jalan-jalan. Berbagai macam tujuan negara dikunjungi untuk liburan.
Data dari berbagai lembaga menyebutkan, jumlah wisatawan nasional (wisnas) atau warga Indonesia yang berlibur ke luar negeri pada empat bulan pertama tahun 2024 adalah 2.942.241 orang. Angka ini naik 19,78% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari 2,9 juta orang, ada sekitar 20 persennya adalah warga Jakarta.
Asumsi orang Jakarta hobi jalan-jalan tercatat melalui Bandara Soekarno Hatta. Sedikitnya ada sekitar 330,53 ribu perjalanan. Umumnya negara tujuan warga Jakarta adalah, Arab Saudi, Dubai, Singapura, Thailand, Hongkon, China, Amerika Serikat dan Inggris dan Prancis.
BERITA TERKAIT :Liburan Nataru, Saatnya Warga DKI Buang Duit Ke Yogyakarta Hingga Palembang
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, jumlah perjalanan wisatawan Indonesia yang bepergian ke luar negeri merosot tajam pada Agustus 2024, dibanding Juli 2024.
BPS mengatakan, total jumlah perjalanan wisatawan nasional (wisnas) itu per Agustus sebanyak 648.113 perjalanan turun 29,38% dibanding Juli 2024 yang sebanyak 917.804 perjalanan.
Meski turun dibanding bulan sebelumnya, jumlah wisnas yang bepergian ke luar negeri itu masih naik 11,67% dibanding Agustus 2023 yang sejumlah 580.378 perjalanan.
Turunnya jumlah wisnas pada Agustus 2024 lebih disebabkan berakhirnya musim liburan sekolah. Mayoritas wisnas bepergian ke luar negeri menggunakan angkutan udara sebanyak 513,17 ribu, lalu Laut 92,67 ribu, dan darat 42,47 ribu. Terbanyak melalui Bandara Soekarno hatta 330,53 ribu perjalanan, lalu Pelabuhan Batam 63,20 ribu, dan Bandara Kualanamu 58,30 ribu.
Dari total 648.113 wisnas yang melakukan perjalanan per Agustus 2024 mayoritas bepergian ke Malaysia dengan porsi 31,22%, lalu Arab Saudi 20,53%, Singapura 13,70%, Thailand 5,50%, Timor Leste 4,26%, Tiongkok 4,04%, Kamboja 3,37%, Australia 2,11%, Jepang 1,93%, dan Korea Selatan 1,46%.
Saat ini tidak sedikit negara yang telah membebaskan visa untuk para pemegang paspor RI. Setidaknya terdapat 74 negara yang membebaskan visa atau hanya membutuhkan Visa on Arrival atau eTA (Electronic Travel Authority, semacam e-Visa) untuk turis Indonesia.
Wilayah Asia
1. Brunei - 14 hari
2. Filipina - 30 hari
3. Hong Kong - 30 hari
4. Jepang - 15 hari (hanya untuk pemegang e-paspor)
5. Kamboja - 30 hari
6. Kazakhstan - 30 hari
7. Laos - 30 hari
8. Makau - 30 hari
9. Malaysia - 30 hari
10. Myanmar - 14 hari
11. Singapura - 30 hari
12. Thailand - 30 hari
13. Timor-Leste - 30 hari
14. Uzbekistan - 30 hari
15. Vietnam - 30 hari
Visa on Arrival / e-Visa / eTA
1. Azerbaijan - e-Visa / e-VoA di Baku International Airport
2. India - e-Visa 90 hari
3. Kyrgyzstan - VoA 30 hari, di Bandara Internasional Manas
4. Maldives - VoA 30 hari
5. Nepal - VoA 90 hari
6. Pakistan - e-Visa 90 hari
7. Sri Lanka - VoA 30 hari
8. Tajikistan - e-Visa 45 hari
Wilayah Eropa
1. Belarus - 30 hari. Harus datang dan pergi dari Minsk International Airport, memiliki tiket pulang dalam waktu 30 hari, dan asuransi senilai €10 ribu.
2. Serbia - 30 hari
3. Turki - 30 hari
Wilayah Afrika
1. Gambia - 90 hari, perlu entry clearance dan International Certificate of Vaccination
2. Mali - 30 hari, perlu International Certificate of Vaccination
3. Maroko - 90 hari
4. Namibia - 30 hari
5. Rwanda - 90 hari, perlu International Certificate of Vaccination#
Visa on Arrival / e-Visa / eTA
1. Burundi - VoA di Bandara Internasional Bujumbura
2. Cape Verde Island - VoA di Bandara Internasional Nelson Mandela, Bandara Internasional Amilcar Cabral, Bandara Internasional Cesaria Evora, dan Bandara Internasional Aristides Pereira
3. Kepulauan Comoros - VoA 45 hari
4. Gabon - e-Visa / VoA 90 hari, masuk melalui Bandara Internasional Libreville
5. Guinea-Bissau - e-Visa / VoA 90 hari
6. Madagaskar - e-Visa / VoA 90 hari
7. Malawi - e-Visa / VoA 30 hari, bisa diperpanjang sampai 90 hari
8. Mauritania - VoA di Bandara Internasional Nouakchott-Oumtounsy, perlu International Certificate of Vaccination
9. Mauritius - VoA 60 hari
10. Mozambique - VoA 30 hari
11. Senegal - VoA, perlu International Certificate of Vaccination
12. Seychelles - Visitor's Permit 3 bulan
13. Sierra Leone - VoA, perlu International Certificate of Vaccination
14. Somalia - VoA
15. Tanzania - e-Visa / VoA 3 bulan
16. Togo - VoA 7 hari
17. Uganda - e-Visa / VoA, perlu International Certificate of Vaccination
18. Zimbabwe - e-Visa / VoA 90 hari
Wilayah Oseania
1. Kepulauan Cook - 31 hari
2. Fiji - 120 hari
3. Niue - 30 hari
4. Micronesia - 30 hari
Visa on Arrival / e-Visa / eTA
1. Kepulauan Marshall - VoA 90 hari
2. Palau - VoA 30 hari
3. Papua Nugini - e-Visa / VoA 60 hari
4. Samoa - VoA 60 hari
5. Tuvalu - VoA 30 hari
Wilayah Karibia
1. Barbados - 90 hari
2. Dominica - 21 hari
3. Haiti - visa 90 hari
4. St. Vincent and the Grenadines - 30 hari
Wilayah Amerika
1. Brazil - 30 hari
2. Chile - 90 hari
3. Ekuador - 90 hari
4. Guyana - 30 hari
5. Kolombia - 90 hari, bisa diperpanjang jadi 180 hari dalam kurun waktu 1 tahun
6. Peru - Bebas visa 183 hari
Visa on Arrival / e-Visa / eTA
1. Nicaragua - VoA 30 hari
Wilayah Timur Tengah
1. Oman - 10 hari
2. Qatar - 30 hari
Visa on Arrival / e-Visa / eTA
1. Armenia VoA / e-Visa 120 hari
2. Iran - VoA 30 hari
3. Yordania - VoA 90 hari