RN - Menjadi mualaf memang penuh dengan cobaan. Seperti mantan bintang JAV Kae Asakura.
Dia mengaku, menerima banyak hujatan dari warganet usai kisahnya menjadi mualaf viral di media sosial dan diangkat banyak media.
“Aku dihujat dari berbagai sisi dengan membawa masa laluku (sebagai bintang film porno). Bahkan, hujatan juga datang dari sesama teman muslim,” ujarnya lewat sebuah video di TikTok, pada 18 Maret 2025.
BERITA TERKAIT :Catat Ya, Islam Tak Pernah Paksa Orang Untuk Jadi Mualaf
Kae Asakura mengatakan, komentar jahat yang diterimanya seperti ‘Kau tidak akan masuk surga karena dosamu di masa lalumu’ atau ‘Allah tak akan mengampuni dosamu hanya karena kau masuk Islam.’
“Ada juga yang menuduhku tidak berpuasa dan semua pengakuanku tentang masuk Islam hanya konten semata," tuturnya menambahkan.
Namun, Asakura punya sebuah pesan menohok untuk para hater yang membully keputusannya menjadi mualaf. Dia meyakini bahwa Islam adalah agama yang membawa pengampunan untuk siapa saja.
Selain itu, dia meminta para hater untuk tidak mengurusi dosanya sebagai mantan bintang JAV. Karena saat ini, dia sedang membayar semuanya dengan lebih mendalami Islam.
“Jangan khawatir dengan hidup atau dosa-dosaku. Fokus saja dengan hubungan kalian dengan Tuhan dan puasa kalian,” tuturnya.
Sejak resmi menjadi mualaf, Kae Asakura menghabiskan waktunya dengan belajar agama Islam di berbagai negara. Dia mengaku, mendapat penerimaan sangat baik di Malaysia.
Dia mengunjungi berbagai masjid dan mengenal Islam lebih dalam di negara tersebut. Saat ini, Kae Asakura diketahui berada di Thailand dan menyusuri jejak Islam di negara tersebut.