.png)
RADAR NONSTOP - PDIP sudah dipastikan menjadi juara di Parlemen, Senayan. Partai banteng gemuk ini mendapatkan 133 kursi DPR.
Menangnya partai berlambang Banteng ini menggeser Golkar di kursi ketua DPR. Artinya, Bambang Soestayo siap-siap angkat koper.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto belum mau menyebut siapa yang bakal menjadi ketua DPR. Walaupun beredar kabar kalau Puan Maharani yang akan memimpin parlemen.
BERITA TERKAIT :Usai Dilantik Secara PAW, Sayadih Fokus Menjalankan Peran & Fungsi Anggota DPRD Kota Bekasi
Dongkrak PAD, Anggota DPRD Kota Bekasi: Kepala OPD Harus Memastikan Kinerja Perangkatnya
Jika Puan, maka DPR mencetak sejarah punya ketua perempuan. Hasto menyatakan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu bakal memiliki 133 kursi di DPR RI.
"Berdasarkan quick count, real count, data KPU itu PDIP (meraih) 133 kursi. Ini adalah kenaikan kursi PDIP dari 109 pada 2014,” kata Hasto dalam jumpa pers di kantor partainya, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (8/5).
Hasto menegaskan, PDI Perjuangan akan menjadi partai pemenang Pemilu 2019 dengan raihan suara 20,51 persen. Pemenang Pemilu 2014 itu juga telah melakukan hitungan tentang perkiraan perolehan kursi partai lain.
Menurut Hasto, di bawah PDIP ada Golkar dengan 83 kursi DPR. Di bawah Golkar ada Gerindra yang meraih 79 kursi.
Hasto menambahkan, Golkar pada Pemilu 2019 mengalami penurunan jumlah kursi dibanding Pemilu 2014. Yakni dari 91 menjadi 83.
Adapun perolehan kursi Gerindra mengalami kenaikan. Dari 73 kursi pada Pemilu 2014 menjadi 79 kursi pada pileg tahun ini.
Berdasar hitungan PDIP, partai yang mengalami kenaikan perolehan kursi adalah NasDem. Kenaikan kursi DPR dari partai pimpinan Surya Paloh itu sangat signifikan karena dari 35 menjadi 63 kursi.
Sementara perolehan kursi Partai Demokrat menurun. Dari 61 pada Pemilu 2014 menjadi menjadi 57 kursi pada Pemilu 2019.
Adapun perolehan kursi PKB naik dari 47 menjadi 55. “PKS dari 40 jadi 52, PAN dari 49 turun jadi 40, PPP dari 39 berkuran jadi 23," kata Hasto.
Berdasarkan hitungan kursi itu pula Hasto meyakini kekuatan koalisi pendukung Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin di DPR periode 2019-2024 akan mayoritas di parlemen. “Mencapai 60,63 persen,” katanya.
