Jumat,  22 November 2024

Posko Pengaduan PSI di DPRD DKI Kalah Laris Dari Golkar

NS/RN
Posko Pengaduan PSI di DPRD DKI Kalah Laris Dari Golkar

RADAR NONSTOP - Pepatah kelapa makin tua makin oke santannya ternyata benar. Sebab, Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta yang ikut membuka posko pengaduan di Kebon Sirih sudah dibanjiri aduan. 

Jika ini terjadi maka Posko Pengaduan PSI kalah laris dari Golkar. Diketahui, Golkar membuka posko setelah PSI. 

Fraksi yang membuka posko pengaduan sempat dicibir karena ada kesan para anggotanya malas turun ke daerah pemilihan alias dapil. 

BERITA TERKAIT :
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Pengamat: Orang Lama Jangan Ikut Seleksi, DPRD Harus Audit Anggaran KPID Jakarta

Jika bicara aturan serta fungsi gedung dewan adalah memang tempat pengaduan warga. Jadi tanpa harus buka posko sebenarnya gedung dewan adalah tempat mengadu warga. 

Golkar mengkalim sudah menampung tiga persoalan yang dikeluhkan warga meski baru melaunching posko pengaduan.

Ketua Fraksi Golkar Basri Baco mengatakan, saat buka posko anggotanya sudah menerima pengaduan dari masyarakat. Aduan masyarakat kebanyakan seputar persoalan KJS (Kartu Jakarta Sehat).

"Ada tiga persoalan yang diadukan masyarakat kepada Fraksi Golkar. Dua persoalan itu adalah masalah Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan satu lagi soal anak penyandang disabilitas," terangnya.

Basri menerangkan, laporan masyarakat soal KJS tersebut, keluhannya kesulitan mendapatkan kartu KJS sementara ada tetangganya yang mampu tapi mudah mendapatkan KJS.

"Sementara untuk persoalan disabilitas, ada masyarakat mengeluh kalau di Jakarta ini tidak ada rumah sakit khusus penanganan disabilitas," ujarnya.

Basri melanjutkan, atas keluhan masyarakat itu, pihaknya langsung meresponnya. 

"Untuk persoalan KJS, kami di fraksi Golkar akan mengupayakan akar kartu KJS ini memang diprioritaskan untuk keluarga tidak mampu. Sementara berkaitan dengan keluhan soal RS Disabilitas, Fraksi Golkar pun akan mendorong Pemprov DKI untuk membangun RS khusus penanganan disabilitas," pungkasnya.

#Posko   #DPRDDKI   #Golkar   #