RADAR NONSTOP - Pesawat tanpa awak berputar di atas Gedung MPR. Minggu (20/10), pengamanan pelantikan Presiden-Wakil Presiden periode 2019-2024 terlihat ketat.
Pasukan TNI dan Brimob bersiaga dengan senjata lengkap. Ada tiga helikopter yang siaga di lapangan MPR/DPR.
Pesawat tanpa awak atau Drone CH4 tersebut akan memantau segala pergerakan yang dinilai rawan keamanan dan mampu terbang selama 8 hingga 9 jam.
BERITA TERKAIT :Pajak Tinggi, Pantes Harga Tiket Pesawat Mahal
Microsoft Down Bikin Kacau Jadual Penerbangan, Cuma IT China Yang Kuat
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang datang ke lokasi pelantikan terlihat memantau kesiapan pengamanan.
“Kalau pesawat tanpa awak itu ada 2 flight karena masing-masing pesawat bisa terbang 8 hingga 9 jam,” kata Hadi saat meninjau anggota Polri-TNI di Gedung Graha Jalapuspita, Benhil, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2019).
Hadi menjelaskan perihal kemampuan khusus pesawat tanpa awak itu. Menurutnya, Polri-TNI telah menerjunkan sniper di berbagai titik. Pesawat tanpa awak ini akan mendeteksi sniper apabila di sebuah lokasi itu tak terdapat anggota Polri-TNI.
“Pesawat tanpa awak ini kita terbangkan ada infrared, sehingga kalau ada sniper di atas gedung yang bukan kita tempatkan bisa diketahui. Dan jika bukan sniper tapi ada metal ada orangnya, itu juga kita curiga,” tegasnya.