.png)
RADAR NONSTOP - Warga Perumahan Bekasi Jaya Indah (BJI) tepatnya di RW 012 Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur mengundang Walikota Bekasi, Rahmat Effendi untuk menghadiri penandatanganan prasasti berdirinya Menara Air setinggi 27 meter di Masjid Baiturrahman.
Walikota didampingi Sekretaris Kecamatan Bekasi Timur, Dedy dan Lurah Bekasi Jaya, Ngadino serta para tokoh masyarakat dari RW 012 Bekasi Jaya.
Ketua RW 012 Bekasi Jaya, Mahadi Sitepu mengucapkan terima kasih kepada Walikota Bekasi atas hadirnya ke RW 012 ini. Warga sangat menunggu kehadirannya untuk meresmikan bangunan menara ini.
"Kami di sini telah membangun Bank Sampah yang telah berjalan dengan sesuai arahan Walikota Bekasi untuk belajar menjadikan sampah itu sebagai alat yang bisa dimanfaatkan," ujarnya.
Walikota Bekasi dalam arahannya mengatakan, Kota Bekasi adalah Kota yang pluralisme dan heterogen, karena di dalamnya telah mengandung suku dan budaya yang hadir di Kota Bekasi.
Kota Bekasi, kata Pepen panggilan akrabnya, telah mendapatkan berbagai macam penghargaan dari Kota Layak HAM, Kota Harmonisasi, Kota Peduli Anak dan lainnya, ini adalah contoh bahwa Kota Bekasi memiliki ragam budaya dengan tidak mempersoalkan perbedaan suku, budaya dan agama.
"Tugas saya sebagai Walikota adalah mengajak yang pertama untuk tertib menjaga negara ini terutama di Kota Bekasi, untuk menjaga persatuan dan kesatuan yang benar benar kita pegang teguh, kita bisa bangun kedaamaian di lingkungan kita sendiri, merajut antar anak suku bangsa," terangnya.
Walikota menjelaskan, sengaja dirinya ucapkan salam harmonisasi pada awal sambutannya.
"Ini adalah bentuk rasa persaudaraan kita, tidak hanya di sini saya selalu ucapkan salam harmonisasi ini di tiap saya sambutan, untuk itu, kita jaga benar peradaban yang ada di Kota Bekasi," ujar Rahmat Effendi.
Dosen Ngaku Korban Konten Porno Nagdu Ke PWI Kota Bekasi
Ogah Hadir HUT Golkar, Darah Uu Gak 100 Persen Beringin Dan Gak Serius Maju Jadi Wali Kota Bekasi
Populer Berita
-
Arahan Prabowo Tak DianggapSudah Gak Corona Lagi, DPRD DKI Cari Tempat Rapat Yang Cihuy Bahas RAPBD 2025
