RADAR NONSTOP - Kebijakan untuk menerapkan physical distancing, baik itu dengan work from home (WFH) membuat para bandit ngumpet. Terbukti, angka kejahatan di Jakarta dan sekitarnya menurun.
Data Polda Metro Jaya pada 2019 menyebutkan indeks kejahatan ada 9.419 kasus. Dari jumlah tersebut ada 11 jenis kasus yang menonjol, seperti pemcurian dan kekerasan (curas), pencurian berat (curat), penganiayaan berat atau anirat, pembunuhan, curanmor, kebakaran, judi, peras, pemerkosaan, narkotika dan kenakalan remaja.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menyebut selama berjalannya proses WFH, tindak kejahatan di wilayah Ibu Kota dan kota penyangga yang masih masuk wilayah hukum Polda Metro Jaya mengalami penurunan. Begitu pula dengan jumlah masyarakat yang membuat laporan juga turun.
BERITA TERKAIT :Bogor Makin Tak Aman, Jangan Sampai Dari Kota Hujan Jadi Kota Begal?
Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh
"Memang ada penurunan baik dalam jumlah kejahatan dan juga laporan," kata Yusri kepada wartawan di Jakarta, Jumat (27/3/2020).
Bukan hanya tindak kejahatan yang mengalami penurunan imbas adanya kebijakan WFH guna mencegah penyebaran virus Covid-19 tapi kemacetan juga berkurang. Bahkan, polusi udara Jakarta juga menurun.