RADAR NONSTOP - Oloan Nababan, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Bekasi mengatakan, pasca mewabahnya Covid-19, seluruh kader PDI Perjuangan yang ada di setiap Dapil di 12 Kecamatan aktif di tengah-tengah masyarakat.
"Sejak awal kita sudah bergerak dalam upaya memutuskan mata rantai penyeberan Covid-19, salah satunya adalah melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa mematikan virus ini, seperti penyemprotan disinfektan ditempat-tempat umum, di lingkungan warga dan itu dilakukan oleh semua Anggota Fraksi setiap Dapil yang ada di 12 Kecamatan Kota Bekasi," papar Oloan kepada radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Senin (6/4).
Oloan menambahkan, ketika pihaknya mendapatkan Alat Pelindung Diri (APD) walaupun dalam jumlah yang tidak maksimal, langsung didistribusikan ke masyarakat Kota Bekasi, seperti masker, hand sanitizer. Bahkan katanya, pernah membagi-bagikan jamu ke para pengguna jalan.
BERITA TERKAIT :Dosen Ngaku Korban Konten Porno Nagdu Ke PWI Kota Bekasi
Ogah Hadir HUT Golkar, Darah Uu Gak 100 Persen Beringin Dan Gak Serius Maju Jadi Wali Kota Bekasi
"Kita juga mengedukasi sekaligus memberikan informasi ke masyarakat bahwa betapa pentingnya mengikuti daripada anjuran dari Pemerintah, seperti dirumah saja atau mengimbau agar tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan masyarakat, rajin menjaga jaran, mencuci tangan, dan menjaga kebersihan di lingkungan. Edukasi ini terus kita lakukan di tengah-tengah masyarakat," terangnya.
Saya kira, sambung Oloan, dengan kondisi saat ini semua masyarakat pasti merasakan kebosanan, tapi harus menyadari bahwa musuh yang ini adalah bentuk yang tidak kelihatan. Sehingga, harus bisa mengalahkan kebosanan itu.
"Bagi, masyarakat yang memang harus keluar rumah ataupun melakukan kegiatan apapun itu, saya kira harus tetap disiplin dan mengikuti anjuran dari Pemerintah. Selalu memakai masker, tidak perlu berkumpul," terangnya.
Disinggung soal adanya imbauan dari Pusat (DPP PDI Perjuangan) terkait pemotongan gaji anggota Fraksi, Oloan menjawab secara otomatis setiap anggota Fraksi yang turun di tengah-tengah masyarakat pastinya mengeluarkan kocek pribadi.
Disamping itu lanjut dia, juga memang sudah ada sumbangam untuk Partai dari pemotongan gaji para Anggota Fraksi.
"Dalam wabah pandemi ini, kita sebagai Anggota Dewan punya tanggungjawab moral. Perintah Ibu Ketua Umum untuk tetap selalu memberikan yang terbaik disituasi seperti saat ini, ya kita terjemahkan bahwa kita harus berbuat nyata ditengah-tengah masyarakat ya tentunya dengan keterbatasan kita, seperti melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan, membagi-bagikan APD. Artinya kita sadar, selalu melakukan apa yang bisa kita lakukan," pungkasnya.