RADAR NONSTOP - Selain menggaungkan nama Allah, malam takbiran biasa diluapkan dengan membakar kembang api. Tapi, disaat pandemi corona ini para pedagang kembang pai amsiong.
Ipul, pedagang kembang api di Kalideres, Jakbar mengaku sepi. Omzetnya turun jika dibanding tahun lalu.
"Sepi ini masih banyak. Air mancur juga masih banyak," akunya, Sabtu (23/5).
BERITA TERKAIT :Ceker Ayam Bisa Bikin Awet Muda, Ini Hasil Penelitiannya...
Ancol Tata Pedagang Asongan Di Kawasan Pantai untuk Naik Kelas
Nasib apes juga dialami pedagang yang membuka lapaknya di kawasan Tanah Abang. "Ada pembeli tapi gak ramai," ungkap Jeri.
Berbeda dengan pedagang ayam dan daging. "Alhamdulillah ramai. Pasar sejak Kamis (21/5) hingga Sabtu (23/5) ramai. Dagangan ludes," terang Syamsul, pedagang ayam di Pasar Kebayoran, Jaksel.
Begitu juga kata Amir. Pedagang daging sapi dan kebo di kawasan Depok ini menyatakan, pesanan daging sudah terjadi sejak Jumat (22/5). "Habis mas gak ada stok," ungkapnya.
Ramainya warga berburu ayam dan daging lantaran, adanya larangan mudik. "Jadi warga masak semua. Biasa pesan 1 kg bisa jadi 2 kg," terang Amir.