Sabtu,  23 November 2024

Sepasang Kekasih Sadis

Mutilasi Di Apartemen Kalibata City: Kepala Dihajar Batu, Dipukul Ditusuk Lalu Tubuhnya Digergaji

NS/RN/NET
Mutilasi Di Apartemen Kalibata City: Kepala Dihajar Batu, Dipukul Ditusuk Lalu Tubuhnya Digergaji
Pelaku mutilasi Apartemen Kalibata City.

RADAR NONSTOP - Rinaldi Harley Wismanu (32) dibunuh secara keji. Dipukul, ditusuk hingga tubuhnya digergaji 11 bagian dan dimasukan ke dalam koper. 

Dia dibunuh oleh pasangan kekasih, Laeli Atik Supriyatin dan Djumadil Al Fajri. Pembantian terjadi di Apartemen Mansion, Jakarta Pusat. 

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan korban dieksekusi oleh tersangka Djumadil. Korban dipukul dengan batu bata, lalu ditusuk hingga tewas bersimbah darah.

BERITA TERKAIT :
Ibu Dan Istri Dihina Jadi Pelacur, Tukang Jagal Ikan Penggal Kepala Mantan Istri Siri
Bunuh Diri Bareng, 2 Cowok & 2 Cewek Tewas Terjun Bebas Dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan

"Mereka (pelaku) menyiapkan batu bata dan dipukul 3 kali. Serta penusukan kepada korban 7 kali hingga meninggal dunia," kata Nana di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (17/9/2020).

Setelah korban tewas, kedua tersangka kebingungan untuk menyembunyikan mayat korban. Akhirnya kedua pelaku kemudian pergi ke luar apartemen untuk membeli golok dan gergaji untuk memotong tubuh korban.

"Jadi mereka membeli golok dan gergaji kemudian kembali ke apartemen itu untuk mutilasi korban menjadi 11 bagian. Bagian tubuh itu dimasukkan ke tas kresek dan dimasukkan ke dua koper dan satu ransel," jelas Nana.

etelah itu, kedua tersangka memasukkan jasad korban ke dalam beberapa tas dan koper. Selanjutnya, mereka naik taksi online dan membawa jasad korban ke Apartemen Kalibata City.

Kasus ini terkuak setelah polisi menyelidiki laporan orang hilang pada 9 September. Hasil penyelidikan, ternyata korban dibunuh dan jasadnya ditemukan di Apartemen Kalibata City.

Sebelum mayat terkuak di Apartemen Kalibata City, tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya di bawah pimpinan Kompol Handik Zusen, AKP Noor Marghantara, dan AKP Mugiya menangkap kedua pelaku di perumahan di Tapos, Depok, pada Rabu (16/9) siang.

Kedua tersangka diketahui merupakan pasangan kekasih. Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya.