Biden Menang, Donald Trump Murka
RADAR NONSTOP - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump nampaknya makin di ujung tanduk. Kekalahan terhadapnya sudah di depan mata.
Trump melontarkan kemarahan lewat cuitan Twitter dengan menyerukan penghitungan suara pilpres dihentikan dan kembali menuduh adanya penipuan. Semua cuitan Trump itu ditulisnya dalam huruf kapital.
"HENTIKAN PENGHITUNGAN!" cuit Trump via akun Twitter-nya, seperti dilansir Associated Press, Jumat (6/11/2020).
BERITA TERKAIT :Bitcoin Makin Gacor, Trump Bikin Pemain Kripto Sumringah
60 Hari Jelang Berakhir Masa Jabatan, Joe Biden Kompori Ukraina Bom Rusia
Diketahui bahwa Presiden AS tidak memiliki wewenang untuk menghentikan penghentian suara dalam pilpres. Penghentian suara pada saat ini justru akan berdampak pada kemenangan cepat rivalnya, Joe Biden, capres Partai Demokrat.
Diketahui, Joe Biden, berbalik unggul atas Presiden Donald Trump dalam perolehan suara di negara bagian Georgia. Kini, Biden unggul sementara atas Trump dengan selisih 917 suara.
Seperti dilansir Fox News, Jumat (6/11/2020), data terbaru Fox News menunjukkan dengan 99 persen suara masuk, Biden unggul dengan perolehan 2.449.371 suara (49,4 persen) melawan Trump dengan 2.448.454 suara (49,4 persen). Pembaruan data ini terhitung sejak Jumat (6/11) dini hari waktu AS.
Dengan perolehan itu, Biden untuk sementara unggul 917 suara atas Trump di negara bagian Georgia.
Sebelumnya seperti dilansir New York Times, Trump unggul tipis atas Biden pada Rabu (4/11) dengan meraih 2.381.870 suara atau mencapai 50,5 persen. Sedangkan Biden mendapatkan 2.279.736 suara atau 48,3 persen suara. Data ini dihitung berdasarkan penghitungan suara yang ketika itu mencapai 92