Hari Pahlawan, Kader Tunas Hingga Stafsus Jokowi Ngobrol Gerakan Di Rumah Aktivis Tasikmalaya

RADAR NONSTOP - Beragam acara digelar dalam rangka memperingati hari Pahlawan pada setiap tanggal 10 November. Tak luput, tahun pandemi ini hal serupa dilakukan oleh sejumlah aktivis muda di Tasikmalaya.

Sebagai rahim yang turut melahirkan pejuang kemerdekaan berlatar belakang pondok pesantren, Tasikmalaya dikenal sebagai kota santri. Hal ini mengingat, KH. Zainal Mustofa sebagai salah satu tokoh ulama yang turut melawan dan mengusir penjajah Belanda dari lokasi yang berada dikaki Gunung Galunggung tersebut.

Punggawa Rumah Aktivis Tasikmalaya, Iqbal Sabiqul Aqdam mengatakan bahwa dalam setiap agenda, baik agenda politik, sosial dan agenda intelektual, Rumah Aktivis akan terus berupaya memberikan kontribusi terhadap laju perubahan di kota seribu pesantren ini.

BERITA TERKAIT :
Aktivis Bekasi Ragukan Komitmen PKS Dalam Melindungi Perempuan Dari Kekerasan Seksual

---

Eks Wali Kota Batu Dimakamkan Di TMP, Orang Meninggal Jangan Diributin, Makanya Punya Aturan Jelas...

---

"Rumah Aktivis ini dihardirkan untuk menyatukan beragam corak pemikiran dan gerakan di Tasikmalaya, terutama kalangan muda, untuk dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah," kata Iqbal dalam prolog dialog di Tasikmalaya, Selasa (10/11/2020).

Selanjutnya, menurut Iqbal, hari pahlawan kali ini, pihaknya merasa perlu menyelenggarakan agenda diskusi dengan menghadirkan sejumlah tokoh muda asal Tasikmalaya guna menyamakan persepsi dan gagasan untuk kemajuan tanah kelahiran mereka.

"Momentum hari pahlawan kali ini, kami merasa perlu mengumpulkan, menyamakan dan menyatukan setiap gagasan, terutama dari senior, teman sebaya dan adinda kami tentunya untuk sama-sama menuju tanah lahir kami menjadi daerah berkemajuan kedepan-nya,"

Ia pun menyebut, agenda kali ini seluruh elemen muda Tasikmalaya sengaja turut serta menghadiri agenda tahunan ini untuk memperkuat gerakan satu sama lain. Mulai dari jurnalis, pengusaha hingga asisten staf khusus Presiden RI terlihat berkumpul di tempat yang terletak di Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya.

"Tahun ini, Alhamdulillah terlihat senior-senior kami, ada yang jurnalis, pengusaha, aktivis sosial, aktivis lingkungan, guru, politisi, budayawan hingga staf kepresidenan juga turut hadir disini. Tentu, jika potensi-potensi ini kita persatukan, perubahan menuju kemajuan itu seharusnya semakin nyata nampak dan segera terwujud," imbuhnya.

Ditempat yang sama, Asisten Stafsus Presiden RI, Nizar Ahmad Saputra mengatakan pihaknya menyambut baik acara refleksi hari pahlawan yang sebagian besar dihadiri oleh kader dan alumni Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (Hima Persis). Ia berharap, semangat perubahan yang menjadi identitas pergerakan dapat berimplikasi pada wujud masyarakat sejahtera kedepannya.

"Saya sangat berterima kasih kepada kawan-kawan aktifis di sini, tentu selain karena Tasikmalaya adalah tanah kelahiran saya, juga karena kawan-kawan Rumah Aktifis adalah keluarga besar saya. Maka dari itu saya hadir dan mendorong penuh kegiatan-kegiatan positif seperti ini. Tahun 2020 ini adalah tahun kolaborasi, saya berharap kedepan kita bisa sama-sama mewujudkan gagasan perubahan yang dulu sering kita gaungkan, sehingga dapat berimplikasi terhadap kemajuan masyarakat untuk lebih sejahtera," sambutnya.