Sabtu,  20 April 2024

Jelang Vaksinasi Pedagang, Kasus Helena Lim Jadi Catatan Pemprov DKI

SN/RN
Jelang Vaksinasi Pedagang, Kasus Helena Lim Jadi Catatan Pemprov DKI

RN - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap para pedagang di 153 pasar yang tersebar di seluruh DKI Jakarta pada Rabu (17/2) ini.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria mengingat vaksinasi Covid-19 terhadap tenaga kesehatan akan segera tuntas. Ariza menyampaikan, sedikitnya, 10 ribu orang pedagang akan mengikuti vaksinasi Covid-19 tersebut.

"Sesuai dengan jadwal selain nakes (tenaga kesehatan), Insya Allah mulai besok akan dimulai buat pedagang," kata Ariza di Balai Kota DKI, Selasa (16/2/2021) sore.

BERITA TERKAIT :
Gaduh Fasos Fasum, DPRD DKI Sebut Pengembang Perumahan Jelambar CV Harapan Baru? 
Fasos Fasum Jakarta Senilai Triliunan Rupiah Gak Jelas, Pemprov Jangan Anggap Enteng BPK?

Dalam vaksinasi kali ini, Ariza berharap warga Jakarta bersabar dan mengikuti vaksin sesuai waktu yang sudah ditetapkan pemerintah. Ariza meminta kasus penyuntikan vaksin Covid-19 kepada crazy rich PIK (Pantai Indah Kapuk) juga menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk tidak mendahului ketentuan.

"Pada waktunya semua masyarakat Jakarta sesuai dengan ketentuan akan mendapatkan kesempatan yang sama, vaksin yang sama. Jadi tidak usah khawatir, jangan mendahului, apalagi mendahului petugas kesehatan." Ujarnya.

Selain terhadap para pedagang, Pemprov DKI pun bakal meminta awak media, TNI-Polri dan petugas lain yang keseharian nya bekerja dilapangan untuk selanjutnya mengikuti vaksinasi covid-19 sebagaimana yang di intruksikan Presiden RI Joko Widodo.

"Nanti wartawan juga yang seperti yang disampaikan Pak Jokowi. Prinsipnya semua, juga nanti aparat TNI-Polri yang ada di lapangan khususnya," paparnya.

Untuk diketahui, tahap pertama vaksinasi Covid-19 kepada tenaga kesehatan di Ibu Kota mencapai 100.115 orang atau 89,2 persen. Adapun target tenaga kesehatan yang mendapatkan vaksin Covid-19 tahap pertama sebanyak 131 ribu orang.

Sedangkan proses vaksinasi tahap kedua tenaga kesehatan telah mencapai 50.692 orang atau 45,1 persen dari jumlah yang teregister sebanyak 112.301 orang per 13 Februari kemarin.