Jumat,  03 May 2024

Ajak Warga Nahdliyin Hidupkan Masjid

Di Markas NU Jakut, Sekda DKI: Bom Katedral, Jangan Posting Foto Dan Video  

NS/RN/NET
Di Markas NU Jakut, Sekda DKI: Bom Katedral, Jangan Posting Foto Dan Video  

RN - Sekda DKI Jakarta Marullah Matali meminta kepada masyarakat tidak asal memposting dan menshare foto maupun video. Hal ini terkait insiden bom bunuh diri di Katedral, Makassar, Sulsel. 

Marullah menyatakan, untuk menjaga lingkungan sebaiknya warga melaorkan orang yang mencurigakan. Dan tetap menjaga keamanan wilayah.  

"Kita harus menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan masing-masing, laporkan jika ada yang mencurigakan," tegas mantan Wali Kota Jaksel ini di kantor PCNU Jakarta Utara yang diminta berbicara soal NU dan Sejarah Kebudayaan Betawi, Minggu (28/3). 

BERITA TERKAIT :
Sidang Pelecehan PPLN Ketua KPU Tertutup, Hasyim Selamat Dong
Digagas LMK dan Ketua RW 13, Program Sampah Berkah Diapresiasi Kasatpel LH Penjaringan

Terkait NU di Jakarta kata Marullah, Betawi tidak lepas dengan NU. "Saya orang Betawi, sejak kecil saya sudah diajarkan cara ibadah NU. Artinya NU dan Betawi sudah keterkaitan," tegasnya. 

Diketahui, Marullah Matali digadang-gadang menjadi Ketua Ketua Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta. Marullah adalah salah satu calon dari kalangan birokrat. 

"Saya bukan mencari kerjaan dan nyari kerjaan. Tapi, NU adalah rumah saya. Mari kita hidupkan lagi masjid dan pengurus untuk mengembangkan NU ke depan," ungkap pria jebolan University Islam Madinah, Saudi Arabia ini.