Rabu,  24 April 2024

Viral! Video Gibran Kembalikan Pungli Ke Pedagang, Iwan Fals Sebut Cocok untuk 2024, Netizen: ke DKI Dulu Lah

DIS/RN
Viral! Video Gibran Kembalikan Pungli Ke Pedagang, Iwan Fals Sebut Cocok untuk  2024, Netizen: ke DKI Dulu Lah

RN - Video Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang berkeliling ke sejumlah toko di kawasan perbelanjaan Coyudan, Solo, Jawa Tengah, untuk mengembalikan uang pungutan liar (pungli), viral di media sosial.

Tak hanya netizen biasa, musisi senior Iwan Fals juga ikut mengomentari video Gibran tersebut.

Lewat akun Twitter-nya, Iwan Fals mengunggah ulang video itu dengan fitur QuoteTweet. Dia menuliskan, “Tuh kan kayaknya cocok nih 2024.”

BERITA TERKAIT :
Bu Mega, Gibran Sudah Siap Dipecat Dari PDIP Tuh...
Menang Di MK, Senior PDIP Minta Gibran Boleh Salah Asal Tidak Bohong 

Komentar itu pun langsung ditanggapi sejumlah warganet dengan berbagai respons.

“DKI dulu lah. Kita lihat konsistensinya. Kalau bisa ngerapihin Tanah Abang, fix gue pilih. Kalau yang bikin semrawut Tanah Abang nggak bakal gue lirik,” ujar pemilik akun @velajuel79.

Respons berbeda diberikan oleh warganet lainnya.

Menurut pemilik akun @Irwan65302477 menuliskan, “Sabar dulu, selesaikan dulu di Solo dua periode, next gubernur juga dua periode. Nah habis itu boleh deh nyapres. Jadi ngurut gitu, lho, Bang.”

Diketahui, anak dari Presiden RI, Joko Widodo, itu berkeliling untuk mengembalikan uang pungutan liar (pungli) yang diduga dilakukan oleh Lurah Gajahan dan petugas Linmas.

Uang pungli itu dibagikan pada pedagang toko yang menjadi korban pungutan liar tersebut.

“Jangan mau ya, meskipun ada tanda tangan lurah, cap lurah, nggak boleh,” kata Gibran dalam video itu. “Saya kembalikan ya,” kata Gibran.

Gibran pun meminta maaf pada pedagang pasar yang menjadi korban pungli. “Saya minta maaf ya, Bu. Lain kali jangan dikasih,” pesannya.

Kegiatan yang dilakukan Gibran Rakabuming Raka dalam video dilakukan pada Minggu (2/5/2021).

Gibran mengembalikan uang dengan total sebesar Rp 11,5 Juta pada 145 toko didampingi oleh Camat Pasar Kliwon.

Gibran juga mengatakan akan memberhentikan lurah bila terbukti melakukan pungutan liar dengan alasan zakat fitrah.