RN - Cuci gudang di tubuh TNI kembali terjadi. Kali ini Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melakukan mutasi terhadap perwira tinggi TNI AD.
Andika menempatkan Mayjen Untung Budiharto menjadi Pangdam Jaya menggantikan Mayjen Mulyo Aji.
Adapun Mayjen Mulyo Aji kini mendapat promosi jabatan dengan status bintang tiga sebagai Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Seskemenko Polhukam).
BERITA TERKAIT :Andika Vs Luthfi Ketat, Pilkada Jateng Rawan Konflik
Panglima Agus Bongkar Pasang Jabatan Jenderal TNI
Mutasi tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/5/I/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Surat Keputusan (Skep) tersebut diteken Kepala Setum TNI Brigjen Edy Rochmatullah pada Selasa (4/1).
Mutasi dalam waktu berdekatan bukan kali pertama dilakukan Andika. Sebelumnya, pada 23 November 2021, Andika juga telah melakukan mutasi perwira tinggi TNI. Saat itu 23 perwira tinggi dimutasi.
Mutasi dan promosi jabatan tersebut tertuang dalam surat keputusan Panglima TNI nomor Kep/1029/XI/2021. Surat terbit pada 17 November 2021 atau sesaat setelah Jenderal Andika Perkasa dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Salah satu perwira tinggi yang diganti adalah Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus. Andika mengganti Mayjen Muhammad Hasan dengan Mayjen Teguh Muji Angkasa. Tak hanya jabatan Danjen Kopassus, ada 22 jabatan lain yang juga mengalami pergantian pejabat saat itu.