RN - Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) masih menunggu undangan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk rapat koordinasi teknis penertiban lokalisasi liar Gunung Antang.
"Pada prinsipnya, mereka (PT KAI) setuju untuk ditertibkan (lokalisasi) dan mereka mau mengundang Forkopimko untuk rapat teknis di PT KAI. Kami dari Forkopimko menunggu undangannya," kata Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, Sabtu (18/6/2022).
Anwar menambahkan, melalui rapat koordinasi teknis itu nantinya PT KAI akan menjelaskan teknis penertiban, hingga program yang dilakukan setelah penertiban lokalisasi.
BERITA TERKAIT :Perputaran Duit Seks Anak Tembus Rp 127 Miliar, Dijual Ke 69 Negara
Ruko Jadi Tempat Bisnis Seks, Tangsel Bisa Dicap Kota Maksiat Nih
"Sudah saya sampaikan, makanya mereka mau mengundang untuk rencana penertiban dan setelahnya, penataan kawasan serta penjagaan," ujar Anwar.
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, pihaknya belum menjadwalkan rapat koordinasi teknis penertiban lokalisasi liar Gunung Antang. Namun PT KAI telah melakukan pertemuan dengan jajaran Pemkot Jakarta Timur pada Kamis (16/6/2022).
"(Rapat) Kemarin kalau enggak salah Kamis. Selanjutnya kapan (rapat) lagi nanti saya infokan," kata Eva.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur menyatakan siap melakukan pengamanan ketika penertiban lokalisasi liar Gunung Antang dilakukan.
"Yang pasti kita siap, kalau memang ada penertiban, itu memang tugas kami untuk melakukan pengamanan," ujarnya.