RN - DPW PKB Jawa Timur geram. Partai pimpinan Cak Imin itu mengecam pegiat media sosial Eko Kuntadhi yang dinilai telah Ning Imaz Fatimatuz Zahra dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
Bendahara DPW PKB Jatim, Fauzan Fuadi pun meminta Ganjar Pranowo memecat Eko yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Kornas Ganjarist.
"Keterlaluan, memalukan. Saya kalau jadi Ganjar Pranowo, orang seperti itu langsung saya pecat," kata Fauzan, Rabu (14/9).
BERITA TERKAIT :Curhatan Warga Penjaringan Soal Problematika Ijazah Tertahan Hingga Terancam Anak Tak Ikut Ujian
Prabowo Lebih Jago Dari Jokowi, Sekali Gebrak Bawa Rp156,5 Triliun Dari China
Menurut Fauzan, Eko tidak cukup hanya menghapus postingan dari media sosialnya dan meminta maaf begitu saja.
"Tidak cukup hapus postingan, tidak cukup hanya minta maaf, saya baca kalimatnya sangat-sangat tidak pantas," ucapnya.
"Ini bukan karena PKB dekat dengan Pondok Lirboyo, tapi memang sungguh memalukan, dan ngawur. Wajar kalau nahdliyyin marah. Ini perlu diusut, siapa di belakang Eko Kuntadhi ini?," tambahnya.
Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini juga menyebut seharusnya Eko Kuntadhi tahu siapa Ning Imaz, dan dari mana ustazah itu berasal.
"Pondok Lirboyo telah mencetak puluhan ribuan generasi bangsa yang andal, alumninya tersebar se-Indonesia. Kiai-kiai pengasuh di sana, panutan PKB dan merupakan tokoh-tokoh utama NU," kata dia.
Fauzan kemudian menanyakan apa kontribusi Eko untuk Indonesia selama ini.
"Apa kontribusi Eko Kuntadhi selama ini terhadap bangsa? Ingat santri Lirboyo itu puluhan ribu," pungkas dia.
Eko Kuntadhi berniat menyelesaikan masalah itu dan meminta maaf langsung kepada Ning Imaz di Ponpes Lirboyo, Kediri, Kamis (15/9) besok.