RN - Masih banyaknya korban pinjaman online (pinjol) dan invetasi bodong membuat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meradang. Dia meminta kepada anak buahnya jangan lemah.
Sigit memberikan arahan itu kepada jajaran di luar Mabes Polri melalui video conference. Sigit juga menyebut preman, debt collector, tawuran, pinjaman online (pinjol) hingga investasi bodong harus diberantas.
"Bagaimana kemudian ini bisa betul-betul diberantas, tindak tegas apalagi hal-hal yang sifatnya meresahkan masyarakat (seperti) premanisme, debt collector, tawuran, potensi-potensi konflik horizontal bereskan dari awal," ujar Sigit.
BERITA TERKAIT :Begini Cara Hadapai Peneror Pinjol, Ganti No HP Atau Lapor OJK
Utang Pinjol Rp 72,03 Triliun, Bukti Rakyat Banyak Yang Susah
"Pinjaman online, investasi bodong, yang tentunya menjadi keluhan masyarakat banyak, layani dengan baik," sambung Sigit.
Jokowi sebelumnya sudah meminta kepada jajaran Polri agar menuntaskan pinjol ilegal. Diketahui, hingga saat ini masih banyak korban pinjol yang kena teror.
Bahkan, sudah ratusan orang bunuh diri akibat malu dikejar dan diteror pinjol. "Kita akan tuntaskan," janji Kapolri.