RN - Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh di Hambalang, Bogor, Jawa Barat berakhir mesra, Minggu (5/3). Tapi keduanya mengaku siap menjadi oposisi.
Dalam pertemuan itu, Prabowo menyatakan bahwa mereka sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing.
Prabowo mengakui adanya pembicaraan soal politik dalam pertemuan itu. Dia menyatakan bahwa dirinya maupun Surya Paloh sepakat untuk bersaing secara sehat dalam Pemilu dan Pilpres 2024.
BERITA TERKAIT :Kurang 160 Ribu Dokter Spesialis, Prabowo Minta India Bantu Indonesia
Sudah Gak Corona Lagi, DPRD DKI Cari Tempat Rapat Yang Cihuy Bahas RAPBD 2025
Menteri Pertahanan itu menyatakan bahwa mereka sepakat untuk mengedepankan perdamaian dan kerukunan bangsa dalam persaingan memenangkan pesta demokrasi tersebut.
"Kita tidak boleh takut dalam oposisi. Selalu dalam rangka NKRI dan Pancasila dan selalu dalam rangka Bhineka tunggal Ika," kata dia.
"Jadi kita akan berjuang di pemilu yang akan datang, pemilu yang baik, kondusif, dan kualitas yang lebih baik dari yang dulu dulu dan yang terpenting pemilu yang jujur dan adil," ujarnya.
Prabowo menyatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan kunjungan dua orang sahabat. Dia menyinggung persahabatan dengan Surya saat mereka masih sama-sama bernaung di Partai Golkar.
"Jadi ini adalah pertemuan dua sahabat yang kebetulan hari ini kita berkecimpung di bidang politik sebagai warga negara, sebagai patroliotin," ujarnya.
NasDem saat ini diketahui tengah mematangkan Koalisi Perubahan bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ketiga partai itu telah sepakat untuk mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai calon presiden.
Sementara Gerindra telah membangun Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Koalisi ini belum menentukan siapa yang akan mereka usung sebagai Capres dan Cawapres.
Gerindra di satu sisi telah mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai Capres yang akan mereka usung. PKB di sisi lain juga telah mendeklarasikan ketua umum mereka, Muhaimin Iskandar, sebagai Capres atau Cawapres.
Meskipun berbeda koalisi, Prabowo Subianto memastikan komunikasinya dengan Surya Paloh akan semakin intensif ke depannya.