Sabtu,  27 April 2024

Baliho Soal Kesetian Di Dekat Rumah Gibran, Ganjar Bicara Soal KKN

RN/NS
Baliho Soal Kesetian Di Dekat Rumah Gibran, Ganjar Bicara Soal KKN
Baliho Ganjar di Solo.

RN - Ganjar Pranowo terus menyindir Jokowi. Kali ini dia mengungkapkan soal pembenahan penegakan hukum antikorupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di Indonesia. 

Ganjar menyebut sudah berdiskusi panjang dengan bakal cawapres Mahfud Md mengenai hal itu.

Ganjar mengatakan masyarakat banyak menanyakan penegakan hukum anti-KKN. Sebab itu, kata Ganjar, pemerintah harus benar-benar serius mengurus hal tersebut.

BERITA TERKAIT :
Bu Mega, Gibran Sudah Siap Dipecat Dari PDIP Tuh...
Gugat Prabowo Ke PTUN, Kubu Ganjar Sudah Ikhlas Apa Belum Sih?

"Ya hari ini agenda itu menjadi begitu penting karena begitu banyaknya masyarakat mempertanyakan salah satu agenda Reformasi yaitu penegakan hukum yaitu anti-KKN maka pemerintah musti serius betul mengurus ini," kata Ganjar kepada wartawan di Senayan, Jakarta Pusat (Jakpus), Minggu (29/10/2023).

Ganjar mengaku sudah berdiskusi panjang dengan Mahfud. Agar sistem kelembagaan yang sudah baik segera bisa dilaksanakan.

"Dan kami diskusi panjang dengan Pak Mahfud soal ini agar secara kelembagaan sistem yang sudah baik segera bisa dilaksanakan. Maka regulasi yang sudah mengatur dengan ketat, kalaulah kemudian tidak bisa menjangkau dalam pelaksanaannya maka saya rasa mesti ada yang di-review," jelasnya.

Ganjar mengatakan pemilihan aparat penegak hukum (APH) yang teguh menjadi hal yang penting. Agar, dapat menghasilkan APH yang imparsial karena hal itu penting untuk masyarakat.

Ganjar pun membahas soal kekecewaan rakyat pada tahun 1998. Menurutnya, saat itu rakyat menginginkan adanya perbaikan dalam sistem ketatanegaraan yaitu anti-KKN.

Sebelumnya baliho bergambar bacapres PDIP Ganjar Pranowo bertuliskan soal kesetiaan terpasang di simpang Girimulyo, tak jauh dari kediaman Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Sumber, Banjarsari, Solo. 

Baliho itu membuat heboh warga. Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menepis baliho tersebut menyindir Gibran yang saat ini menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Baliho tersebut terdapat foto Ganjar berbaju garis-garis hitam putih. Terdapat pula logo PDIP dan tulisan soal kesetiaan dalam berpolitik.

"Berpolitik itu butuh kesetiaan. Barangsiapa berpegang pada kesetiaan maka akan bertemu kemenangan," demikian bunyi tulisan di baliho itu.

Dimintai konfirmasi, FX Rudy mengaku tidak mengetahui soal baliho tersebut dan motif pemasangan. Namun ia meyakini, baliho itu tidak ditujukan kepada siapa pun.

"Aku ora ngerti (aku nggak tahu soal baliho). Kalau Pak Ganjar menunjukkan kesetiaan Pak Ganjar kepada PDIP, dilihat dari ketika dilamar oleh partai mana pun beliau tetap taat dan patuh setia kepada Ketua Umum, itu saja mungkin yang menulis," kata Rudy, Jumat (27/10).