Jumat,  22 November 2024

Titisan Bang Aam, Aldo Dari NasDem Siap Layani Warga DKI  

RN/NS
Titisan Bang Aam, Aldo Dari NasDem Siap Layani Warga DKI  
Aldo Caleg DPRD DKI NasDem Dapil 10.

RN - Merasa miris dengan warga DKI Jakarta, Aldo Evander Wijaya memberanikan diri maju sebagai Caleg DPRD DKI Jakarta dari Partai NasDem.

Aldo adalah putra dari politisi senior DPRD DKI Jakarta Fraksi NasDem, Abdul Azis Muslim. Aldo kini maju sebagai caleg dari daerah pemilihan (Dapil) 10 DKI Jakarta dengan nomor urut 7. 

Dapil ini meliputi Palmerah, Grogol, Petamburan, Kembangan, Kebon Jeruk dan Taman Sari. Kamis (1/2) malam, Aldo blusukan menemui jamaah Musholla At Taqwa Siraniyah. 

BERITA TERKAIT :
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Pengamat: Orang Lama Jangan Ikut Seleksi, DPRD Harus Audit Anggaran KPID Jakarta

Terletak di Kampung Salo RT 1 RW 7, Gg Musholla, Kel Kembangan Utara, Kec Kembangan, Jakbar, Aldo menyerap aspirasi warga. Aldo mengaku, dirinya maju hanya untuk melayani masyarakat.

Seperti yang dilakukan sang ayah, Aldo berencana membentuk Rumah Aspirasi Rakyat. Rumah ini nantinya akan dijadikan tempat pelayanan masyarakat.

"Warga tinggal telp atau WA nanti kita bantu. Bantuan itu dari pendidikan hingga kesehatan serta bantuan hukum," tegas Aldo. 

Sementara Abdul Azis Muslim alias Bang AAM melanjutkan, putranya maju karena terpanggil untuk berjuang. "Selama ini Aldo sudah melayani masyarakat dan sudah teruji juga dia rajin menyerap aspirasi," bebernya. 

Baca Edisi Cetak Radar Nonstop. Jagonya Berita Jakarta

Bang AAM juga meminta doa agar Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai capres-cawapres bisa memenangi Pilpres 2024. Dia meminta kepada warga agar tidak tergoda dengan iming-iming duit. 

Warga setempat mengaku senang ada anak muda yang sudah mau mengorbankan diri untuk melayani nasib warga. "Kami juga terimakasih kepada Bang Azis serta Aldo yang mau membantu kesulitan warga dengan mengibahkan keranda jenazah," ungkap warga. 

"Soal capres di sini banyak Anies. Karena Anies sudah terbukti di Jakarta," tegas Pandi warga setempat.