Jumat,  22 November 2024

Babah Alun Mencuat, Airlangga Tutup Pintu Untuk Zaki Di Jakarta

RN/NS
Babah Alun Mencuat, Airlangga Tutup Pintu Untuk Zaki Di Jakarta
Jusuf Hamka alias Babah Alun.

RN - Karir Ahmed Zaki Iskandar terancam tamat. Mantan Bupati Tangerang yang juga Ketua Golkar Jakarta ini peluangnya makin tipis untuk maju di Pilkada DKI.

Sebab, Partai Golongan Karya (Golkar) menyodorkan nama Jusuf Hamka untuk dapat mendampingi Kaesang Pangarep apabila maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta. Babah Alun, panggilan Jusuf Hamka, dinilai memiliki pengalaman di bidang infrastruktur.

Hal ini ditegaskan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Dia mengatakan, partainya masih akan melakukan evaluasi terkait nama calon yang akan diusung.

BERITA TERKAIT :
Pramono Jangan Mau Dikibuli, Para Pemburu Jabatan Jago Klaim Dan Pasang Boneka
Megawati Muncul Usai Jokowi Turun Di Jateng & Jakarta, Tuding Aparat Gak Netral

Apalagi, proses pendaftaran bakal pasangan calon di Pilgub DKI Jakarta masih lama.

"Terkait DKI, seperti tadi saya sampaikan karena masih 27 Agustus, maka tentu masih melakukan evaluasi," kata dia saat konferensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Kamis (11/7/2024).

Kendati demikian, Airlangga mengungkapkan, Partai Golkar tetap membuka peluang untuk mengusung Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai calon gubernur (cagub) DKI Jakarta. Bahkan, Partai Golkar juga telah menyiapkan pendamping untuk Kaesang apabila putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu memutuskan maju di Pilgub DKI Jakarta.

Nama yang disodorkan Airlangga bukan Erwin Aksa atau Ahmed Zaki Iskandar, yang selama ini ramai diberitakan akan maju di Pilgub DKI Jakarta. Airlangga justru menyodorkan nama Jusuf Hamka, yang tak lain merupakan pengusaha jalan tol.

"Seperti saya sampaikan, seandainya Mas Kaesang memilih Jakarta, kami siapkan infrastrukturnya, Babah Alung, untuk mendukung. Tentu ini masih tergantung pada perkembangan ke depan," kata Airlangga.

Sementara itu, Kaesang mengaku masih belum menentukan akan berlaga di Pilgub DKI Jakarta atau Jawa Tengah (Jateng). Mengingat, elektabilitas Kaesang di Jateng juga cukup tinggi.

"Sekali lagi izinkan saya, karena nanti kan 27 Agustus ini masih 49 hari lagi, mohon ditunggu saja," kata dia saat ditanya akan berlaga di DKI Jakarta atau Jateng.