RN - Akhirnya Dharma Pongrekun-Kun Wardana dinyatakan lolos seleksi. Pasangan ini menjadi jago independen di Pilkada Jakarta.
Pasangan ini sesumbar siap melawan Ridwan Kamil (RK). Lolosnya Dharma disebut-sebut sebagai calon boneka.
Sebab melawan RK yang didukung seluruh partai non PDIP dipastikan akan berat. Artinya RK sudah di atas kertas menang.
BERITA TERKAIT :500 Warga Tumplek Di Blusukan Dan Ngopi Sore Bareng RIDO & Forkkabi
Kevin Diks Dilirik Klub Liga Utama Jerman
"Bedanya kan mereka diusung oleh partai, kalau kami dari perorangan, didukung oleh rakyat langsung," kata Kun, Kamis (15/8).
Kun lantas menganggap dirinya dan Dharma merupakan petugas rakyat. Sementara Ridwan Kamil sebagai petugas partai.
"Tapi ya apapun yang ada, kita siap untuk menghadapi," ujarnya.
Kun mengatakan kini sedang fokus mempersiapkan pelbagai syarat teknis untuk dipenuhi ketika pendaftaran Pilkada dibuka pada 27 Agustus mendatang.
Jika syarat diterima KPU, Kun mengatakan bakal turun langsung ke basis-basis massa pendukungnya. Ia pun bakal melakukan konsolidasi terus dengan para relawan dan komunitas yang mendukungnya dalam pendaftaran selama ini. Ia pun tak gentar siapapun lawannya yang akan maju di Pilkada Jakarta nantinya.
Sebelumnya KPU DKI Jakarta menyatakan pasangan Dharma Pongrekun - Kun Wardana memenuhi syarat untuk maju sebagai pasangan calon independen di Pilkada DKI Jakarta.
Hal ini diputuskan setelah pihaknya menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil verifikasi faktual kedua.
"Pak Dharma Pongrekun dan Kun Wardana memenuhi syarat sebagai bakal calon pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk 27 November mendatang," kata Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata di Jakarta, Kamis (15/8).
Berdasarkan hasil verifikasi faktual kedua, data dukungan pasangan ini mencapai 826.766 yang lolos verifikasi administrasi. Kemudian, data yang memenuhi syarat 494.467 dukungan dan yang tidak memenuhi syaratnya 332.299 dukungan.
Dharma Porengkun merupakan pensiunan polisi. Ia terkahir kali menjabat analis kebijakan utama di Lemdiklat Polri sebelum pensiun. Selain itu, sebelumnya dia pernah menjabat Wakil Kepala BSSN, dan Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri. Sementara Kun Wardana merupakan dosen tetap di Institut Sains Dan Teknologi Nasional.
Sementara Ridwan Kamil merupakan kandidat yang digadang-gadang akan diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus maju di Pilgub Jakarta.