RADAR NONSTOP - Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia 98 (Jari 98) kembali menegaskan dukungannya kepada Jokowi - Ma’ruf Amin di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2019).
Tapi kali ini, Jari 98 tidak hanya mensosialisasikan capres petahana itu, tapi juga menyerukan agar masyarakat cukup coblos Jokowi - Ma’ruf Amin saja. Sedangan Prabowo dan para Caleg tidak usah dicoblos.
Bukan tanpa alasan jika Jari 98 menjadi antipati kepada para Caleg. Perasaan tidak suka itu didasari oleh sikap tidak peka Caleg terhadap kondisi masyarakat yang sangat membutuhkan perhatian dalam memberantas penyebaran demam berdarah dengue (DBD).
BERITA TERKAIT :Waspada Banjir Intai Lokasi TPS di Jakarta, BPBD Ingatkan Untuk Antisipasi
JARI 98 Akan Gunakan Energi Pilkada Tangsel 2020 Menangkan Paslon Nomor Urut 2 Ruhamaben-Shinta
"Mereka tidak ada rasa empati kepada masyarakat. Ketika ada nyamuk DBD, warga meninggal, kemudian dirawat, tidak ada inisiatif mereka untuk beli alat fogging, harusnya itu dihadiri momentum pencitraan mereka, tapi itu sama sekali engak ada. Jadi inilah kami-kami melahirkan antipati terhadap oknum-oknum caleg tersebut," ujarnya.
Sementara itu Sekjen Jari 98 Ferry Supriadi menyesalkan adanya caleg dari partai pendukung petahana yang tidak serius memenangkan Jokowi.
Hal itu dapat ditelisik dari tidak adanya foto Jokowi-Ma'ruf dalam poster para caleg.
"Ada sesuatu hal yang terjadi di lapangan, tidak ada satupun caleg yang menaruh foto Jokowi ini seperti ketakutan. Hasil pantauan kami di daerah tidak ada keseriusan dari caleg untuk mengusung Jokowi, melihat spanduk mereka hanya mementingkan dirinya sendiri," pungkasnya.