RADAR NONSTOP - Aksi begal kawanan bandit kian brutal. Mereka beraksi melukai korban lalu ambil motornya.
Bandit jalanan kembali meneror warga di Jakarta Barat. Seorang remaja tewas setelah sepeda motornya di rampok di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Korban bernama Ahmad Al Fandri (23) itu tewas dalam perawatan di RSUD Cengkareng, Selasa (5/2/2019). Korban luka sobek di pinggang kiri hingga usus dan hatinya terburai.
BERITA TERKAIT :Kena Masalah, Akun Tiktok Herkos Voters Dilaporkan ke Polres Kota Bekasi
Mendekati Pencoblosan, DPRD Kota Bekasi Ingatkan KPU dan Bawaslu Bekerja Profesional
Polsek Tanjung Duren sendiri baru mengetahui aksi begal sepeda motor tersebut dari pihak RSUD Cangkareng yang memberitahukan.
Sementara sepeda motor Vario korban dibawa kabur begal sadis tersebut dan masih bebas berkeliaran. Aksi begal itu membuat warga yang melintas di sekitar lokasi ketakutan.
Kanit Reskrim, AKP Rensa Aktadivia membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan saat itu korbannya tengah melintas di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Rensa mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus begal tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan demi mencari tersangka.
“Jenazah korban sudah dibawa ke RS Kramatjati untuk diotopsi. Dugaan sementara pelaku lebih dari satu. Kasusnya kami masih dalami,” tutupnya.
Bandit jalanan kembali meneror warga di Jakarta Barat. Seorang remaja tewas setelah sepeda motornya di rampok di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Bandit jalanan kembali meneror warga di Jakarta Barat. Seorang remaja tewas setelah sepeda motornya di rampok di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Korban Ahmad Al Fandri (23) tewas dalam perawatan di RSUD Cengkareng, Selasa (5/2/2019), dengan luka sobek di pinggang kiri hingga usus dan hatinya terburai.
Polsek Tanjung Duren sendiri baru mengetahui aksi begal sepeda motor tersebut dari pihak RSUD Cangkareng yang memberitahukan.
Sementara sepeda motor Vario korban dibawa kabur begal sadis tersebut dan masih bebas berkeliaran. Aksi begal itu membuat warga yang melintas di sekitar lokasi ketakutan.
Kanit Reskrim, AKP Rensa Aktadivia membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan saat itu korbannya tengah melintas di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Rensa mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus begal tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan demi mencari tersangka.
“Jenazah korban sudah dibawa ke RS Kramatjati untuk diotopsi. Dugaan sementara pelaku lebih dari satu. Kasusnya kami masih dalami,” tutupnya.
Polsek Tanjung Duren sendiri baru mengetahui aksi begal sepeda motor tersebut dari pihak RSUD Cangkareng yang memberitahukan.
Sementara sepeda motor Vario korban dibawa kabur begal sadis tersebut dan masih bebas berkeliaran. Aksi begal itu membuat warga yang melintas di sekitar lokasi ketakutan.
Kanit Reskrim, AKP Rensa Aktadivia membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan saat itu korbannya tengah melintas di kawasan Jalan Tubagus Angke (arah Pesing) dekat Jalan Perdana, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Rensa mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus begal tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan demi mencari tersangka.
“Jenazah korban sudah dibawa ke RS Kramatjati untuk diotopsi. Dugaan sementara pelaku lebih dari satu. Kasusnya kami masih dalami,” tutupnya.