RN - Seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jakarta diminta transparan. Selain itu, DPRD juga didesak melakukan audit anggaran KPID.
Hal ini ditegaskan oleh Komunikolog Politik & Hukum Nasional Tamil Selvan. "Desakan audit karena ada dugaan KPID selama ini tak ada kerjaan," ungkapnya kepada wartawan, Selasa (19/11) malam.
Apalagi komisioner KPID Jakarta diperpanjang beberapa kali. "Proses seleksi sudah tertunda sekitar 3 tahun. Dan APBD sudah dikucurkan, lalu ke mana itu dananya," ungkapnya.
BERITA TERKAIT :KPID Jakarta Buka Pendaftaran, Orang Lama Masih Kebelet Maju?
Diketahui, seleksi untuk menjaring anggota KPID DKI Jakarta periode 2024-2029. Hal tersebut disampaikan oleh Tim Seleksi dalam pengumuman nomor: 03/TIMSEL-KPID/XI/2024.
Pendaftaran calon anggota KPID Jakarta dibuka mulai 11 November hingga 11 Desember 2024. "Kalau mau fair, komisioner lama jangan maju lagi. Dan DPRD harus coret mereka semua," tukasnya.