.png)
RN - Tidak seriusnya dalam penataan wilayah, sejumlah pengendara sepeda motor yang kebanyakan warga sekitar geram dengan kinerja Pemerintah Kota Jakarta Timur.
Pasalnya, menjamurnya para Pedagang Kaki Lima (PKL) tepatnya di depan pinggir jalan depan pasar Cibubur membuat jalan tersebut kerap macet.
"Ampun macetnya panjang. Padahal, sudah berkali-kali kami teriak, tapi sepertinya pemerintah kota masa bodoh. Hingga PKL kian menjamur,"tutur Mai Saroh, Jumat(10/1/2024).
BERITA TERKAIT :Dugaan Penggelapan Uang Warga, Mafia Pajak dan Oknum Pegawai TKK Pemkot Bekasi Dilaporkan ke Polisi
Bukan hanya Mai Saroh saja kesal dengan keberadaan PKL yang kerap membuat macet jalan. Hal senada juga disampaikan Irwan pengendara sepeda motor lainnya.
Sepertinya kata Irwan, PKL lebih diistimewakan oleh pemkot Jakarta Timur. Sehingga, meski membuat kemacetan, pemerintah kota cuek-cuek saja.
"Apakah PKL begitu istimewahnya.?. Hingga kami dibiarkan dalam kondisi kemacetan. Kita kan punya hak yang sama. Tapi jangan terlalu diistimewakan dong hingga tidak ditata dengan baik,"tukas Irwan seraya jengkel dengan kinerja Pemkot Jakarta Timur.
Sementara itu Kasatpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian ketika dikonfirmasi radarnonstop menjelaskan, ia mengaku lokasi tersebut sempat dilakukan penjagaan.
"Sebelumnya sudah kami lakukan penjagaan terhadap PKL di luar Pasar Ciracas dan Pasar Cibubur Tersebut,"jelas Budhy.
Namun tutur Budhy, pihaknya akan berkoordinasi dengan perangkat kelurahan agar keluhan dan penataan PKL akan dilakukan.
"Kami akan lakukan kordinasi perangkat Lurah yang memiliki wilayah untuk menertibkan para PKL yang kerap menimbulkan kemacetan di pagi hari dan sore hari,"tandasnya.
