RN – Harry Kane masih menarik minat sejumlah klub top Eropa, meski masuk kategori pesepak bola uzur.
Kiprahnya bersama Bayern Munchen yang masih menjadi mesin gol jadi alasannya. Sejak bergabung Die Bayern pada musim 2023/2024, Kane selalu mengemas lebih dari 40 gol di semua ajang yang diikuti.
Kini, pembahasan mengenai masa depannya mulai mencuri perhatian. Ia memiliki klausul pelepasan sebesar 65 juta Euro (sekitar Rp1,2 triliun). Perwakilannya telah menghubungi sejumlah klub, termasuk beberapa klub di Arab Saudi.
BERITA TERKAIT :Kisah Asmara Lamine Yamal-Nicole Kandas
Harry Kane bisa menjadi salah satu nama terbesar di bursa transfer musim panas mendatang. Hanya sedikit striker sekalibernya yang bisa meninggalkan klub mereka dengan harga terjangkau.
Klausul pelepasannya yang sebesar 65 juta Euro menjadikannya striker yang sangat diminati. Dia pun sudah mempertimbangkan opsi masa depannya tanpa menutup kemungkinan untuk tetap di Bayern Munchen.
Melansir Sport, Kane sedang mempertimbangkan pindah ke Barcelona, klub yang sudah menyadari potensi transfer tersebut, meskipun ia baru akan membuat keputusan menjelang akhir musim.
Situasi pemain asal Inggris tersebut menunjukkan bahwa kepindahan bisa terjadi paling cepat pada Juni 2026.
Sang striker menandatangani kontrak dengan Bayern Munchen pada 2023 dengan harga 95 juta Euro, menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi di Bundesliga.
Namun, Kane ingin memasukkan klausul pelepasan sebesar 65 juta euro yang dimulai pada musim panas 2026, ketika kontraknya hanya tersisa satu tahun, untuk memastikan negosiasi yang lancar jika ia memutuskan untuk mengakhiri masa baktinya di Jerman.
Kane saat ini sedang mempertimbangkan pilihannya. Pada usia 32 tahun, ia adalah salah satu pencetak gol terbanyak Eropa, dengan musim yang fenomenal. Menurut Transfermarkt, dia sudah mengemas 22 gol dan tiga assist dalam 15 laga di semua ajang musim ini.
Tidak diragukan lagi ia adalah pemain berkualitas tinggi dengan banyak kesempatan bermain pada masa depan. Barcelona sudah mengambil risiko mendapatkan Lewandowski, pada usia yang sama, dengan merekrutnya dari Bayern Munchen, dan hasilnya luar biasa.
Mereka membayar 55 juta Euro. Striker Polandia itu telah membalasnya dengan banyak gol. Ia kini berada pada tahun terakhir kontraknya. Semua indikasi menunjukkan bahwa dia tidak akan melanjutkan kariernya pada usia 37 tahun karena cedera yang cukup menghambat performanya.
Barcelona sedang mempertimbangkan untuk merekrut striker papan atas, tetapi semuanya akan bergantung pada situasi keuangan mereka dan bagaimana mereka akhirnya mematuhi aturan.
Striker pilihan mereka ialah Julian Alvarez, tetapi harganya terlalu mahal, begitu pula Haaland. Ada opsi berbiaya rendah seperti Etta Eyong (Levante) meskipun ini akan menjadi investasi jangka panjang.
Sementara itu, kepergian Kane akan menelan biaya 65 juta Euro, tetapi sang striker menginginkan gaji yang bagus. Di Bayern Munchen, ia menerima gaji kotor 25 juta Euro (sekitar Rp480 miliar), angka yang bisa disamai Barcelona, tetapi klub lain akan menawar lebih tinggi.
Tottenham sangat ingin mendatangkan kembali pemain bintang mereka, sementara raksasa Liga Inggris akan ikut mengajukan penawaran. Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa klub Arab Saudi telah menggodanya dengan tawaran jutaan euro.
Barcelona adalah tujuan yang menarik bagi Harry Kane. Mereka pernah berbicara dengan sang striker saat ia masih di Tottenham, tetapi transfer tersebut tidak memungkinkan.