RADAR NONSTOP - Trans Jawa kembali minta tumbal. Staf KPU DKI Jakarta dan anaknya wafat saat hendak mudik ke Klaten, Jawa Tengah.
Kecelakaan itu terjadi di Namun mereka mengalami kecelakaan di Km 314 tol trans-Jawa. Korban bernama Kusna dan Rita Ayu Anjani (10), warga Kecamatan Gunungsindur, Bogor, Jawa Barat.
Kusna merupakan staf di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta yang melakukan perjalanan mudik bersama keluarganya dari Bogor menuju Klaten, Jawa Tengah. Namun mereka mengalami kecelakaan di Km 314 tol trans-Jawa.
BERITA TERKAIT :Debat Ke-2 Pilkada Jakarta Dipindah, Penonton Di Belakang Calon, KPU Gak Jelas Banget?
Minta Tambahan Waktu Debat, Suswono Jangan Cemen Dong
Sedan Toyota Starlet yang dikendarainya mengalami kecelakaan tunggal tercebur ke parit. Sang istri, Sunarti, mengalami luka patah kaki dan dua anaknya yang berumur 16 dan 3 tahun juga mengalami luka-luka akibat benturan keras badan mobil.
"Sempat dibawa ke kami (RS Aro Pekalongan) namun kita rujuk ke RS Bendan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Sementara kedua jenazah setelah mendapat persetujuan dari keluarga kami antar ke Bogor untuk dikebumikan," kata Sugianto bagian Sarana dan Prasarana (Sarpras) RS Aro Kota Pekalongan, Minggu (2/6/2019) malam.
Ketua KPU Kota Pekalongan Rahmi Rosyada Thoha menjelaskan, dua anak korban yang selamat saat ini berada di RS Bendan dalam kondisi syok. Sementara sang ibu, Sunarti masih belum bisa diajak komunikasi karena akan dioperasi.
Rahmi membenarkan bahwa korban meninggal merupakan salah satu staf di kantor KPU Provinsi Jakarta.
"Kami sudah menjenguk ke RS Bendan, ibunya sedang siap-siap operasi karena patah tulang paha. Kemudian yang 16 tahun masih syok belum bisa komunikasi," jelas Rahmi.
Kasatlantas Polres Pemalang AKP Herdiawan mengatakan, dari penyelidikan awal, kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk dan tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Kecelakaan terjadi pada Minggu (2/6/2019) siang sekitar pukul 13.30 WIB.