Penganiayaan pelajar, DPRD Pandeglang Mengaku Prihatin

RADAR NONSTOP- Asep Rafiudin Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pandeglang turut prihatin atas aksi kekerasan yang dilakukan Anak Buah Kapal (ABK) terhadap belasan siswa SMK 3 Pandeglang yang tengah melaksanakan Peraktek Kerja Lapangan (PKL).

" Kita mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh teman-teman ABK terhadap teman-teman pelajar Pandeglang," kata Asep, Rabu (06/11/2019)

Menurutnya, kejadian tersebut harus segera diselsaikan. Bahkan, Asep juga menyesalkan atas ulah ABK. Kendati demikian, ia meminta agar aparat penegakan hukum segera mengambil tindakan tegas dalam menyikapi kejadian tersebut. 

BERITA TERKAIT :
Ikan Ke Darat Di Pantai Carita Banten, Warga Heboh Sinyal Tsunami 

---

Dukung Peningkatan Literasi Keuangan Di Kalangan Pelajar, Bank DKI Gelar Sosialisasi Tabungan SimPel dan Program KEJAR

---

" Jadi segera selesaikan permasalahan itu, dimana masalhnya. Yang pasti kalau sudah melakukan tindakan kekerasan itu sudah salah sudah fatal. Dan kita mendorong aparat untuk bisa turun juga menangani kasus ini," ujarnya.

Dengan demikian, ia berharap kejadian tersebut tidak kembali terulang. Kendati demikian pihaknya bakal mengundang pelajar yang menjadi korban penganiayaan agar permasalahan itu bisa segera diselesaikan. 

" Di lihat dimana permasalahan nya. Jangan sampai ini terulang kembali teman-teman pelajar dia sedang belajar melaksanakan tugasnya, tapi diperlukan seperti itu," ucapnya.