.png)
RADAR NONSTOP - Dinas Pariwisata yang bekerja sama dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Bekasi mengajak 11 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) melakukan study banding ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali.
Hal itu dilakukan agar para Pokdarwis bisa menimba ilmu dan mempelajari bagaimana cara dalam pengelolaan manajerial yang baik dalam kepariwisataan.
Kepala Bidang (Kabid) Kelembagaan, Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Mardih Mudrika mengatakan, potensi destinasi Kabupaten Bekasi tidak kalah dengan daerah-daerah yang sudah sukses mengembangkan kepariwisataannya. Hanya saja kata dia, Sumber Daya Manusia (SDM) para pelaku wisatanya harus terus ditingkatkan.
"Dinas Pariwisata meminta Pokdarwis dapat menimba ilmu di Bali, sehingga, bisa menumbuhkan skill manajerial yang baik dalam dunia kepariwisataan," ujarnya, Rabu (27/11).
Ditambahkan Mudrika, tumbuh dan berkembangnya industri pariwisata dilakukan melalui implementasi dari unsur aman, tertib, bersih, sejuk, indah dan unsur kenangan.
Unsur aman berarti daerah tujuan wisata memberikan rasa tenang dan bebas dari rasa takut maupun kecemasan bagi wisatawan dalam melakukan perjalanan ke daerah tersebut.
"Ambil intinya, kemudian kita terapkan di Kabupaten Bekasi sesuai destinasi- destinasi di wilayahnya masing-masing. Bali bisa ya Kabupaten Bekasi juga harus bisa," harapnya.
Menurutnya, ramah tamah berarti sikap masyarakat di destinasi pariwisata mencerminkan suasana akrab, terbuka dan penerimaan yang tinggi. Suasana ini memberikan rasa nyaman dan betah, laksana di rumah sendiri bagi wisatawan yang berkunjung.
"Kemudian juga kita contoh pelestarian budaya dan kearifan lokalnya sangat dipelihara Dan itu harus kita terapkan di Kabupaten Bekasi," imbuhnya.
Pihaknya berharap setelah selesai menguras ilmu mengenai pengelolaan manajerial destinasi wisata di Bali, para Pokdarwis di Kabupaten Bekasi bisa mengimplementasikannya. Sehingga, lanjutnya, potensi-potensi wisata bisa terus eksplor dengan baik di Kabupaten Bekasi.
"Pemkab Bekasi melaui Dinas Pariwisata komitmen untuk terus mengembangkan dan memajukan kepariwisataan sesuai program Bupati Bekasi. Sehingga, dengan adanya study ini, manajerial Pokdarwis bisa lebih maju lagi efisiensi terarah dan terukur," tukasnya.
Geruduk Gedung KPK, Mahasiswa: Usut Dugaan Kasus Korupsi di Pemkab Bekasi!
Ketua Forum BPD: Kosongnya 3 Kursi Pucuk Pimpinan di Kabupaten Bekasi Pertama Kali Terjadi Sepanjang Sejarah Republika Ini
Populer Berita
-
Arahan Prabowo Tak DianggapSudah Gak Corona Lagi, DPRD DKI Cari Tempat Rapat Yang Cihuy Bahas RAPBD 2025
